TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Persipura Jayapura berhasil mengungguli tim tamu Persiram Raja Ampat dalam dalam laga perdana Indonesia Super League 2015 di Stadion Mandala, Jayapura, Sabtu (4/4/2015).

Dua gol kemenangan tim tuan rumah Persipura Jayapura, dicetak Ferinando Pahabol pada babak pertama menit ke-28 dan babak kedua menit ke-49.

Usai pertandingan, pelatih Persiram Raja Ampat, Eduard Tjong mengakui keunggulan tim tuan rumah atas anak asuhnya. Menurut Tjong faktor utama penyebab kekalahan timnya akibat cuaca panas terik di Stadion Mandala Jayapura sehingga pemain Persiram kehabisan tenaga.

“Awalnya saya menduga, karena Persiram juga diisi banyak pemain Papua, kami bisa beradaptasi dengan kondisi cuaca. Namun ternyata mereka juga juga kedodoran,” jelas Tjong dalam jumpa pers usai pertandingan di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu (4/4/2015).

Pada babak pertama, Tjong menginstruksikan pemainnya bermain normal dengan strategi pemain menunggu di tiga perempat lapangan. Dan pada babak kedua, ia memerintahkan anak asuhnya keluar menyerang untuk mengejar ketinggalan, namun kembali kebobolan karena stamina pemain semakin terkuras lantaran cuaca terik.

“Pada babak kedua saya perintahkan menyerang, justru semakin parah karena stamina pemain menurun. Usaha untuk mengganti pemain juga tidak membantu. Ini akan menjadi evaluasi saya untuk laga selanjutnya di Serui,” jelas Tjong.

Faktor lain yang cukup memengaruhi permainan anak asuhnya, menurut Tjong adalah absennya tiga pemain pilar yaitu Immanuel Padwa, Steven Imbiri, dan Thierry Gathuessi. Ketiga pemain tersebut, menurut Tjong, adalah penyeimbang tim, sementara pemain pengganti Mbida Messi belum mampu menjadi penghubung lini belakang dan lini depan karena tipikal bermain lebih menyerang.

Tjong mengaku timnya masih harus mencari pengganti Immanuel Padwa dan Steven Imbiri dalam tim Persiram, karena keduanya menderita cedera cukup serius dan harus menjalani operasi.