TRIBUNNEWS.COM - Luar biasa. Ungkapan itu tepat untuk menggambarkan gol indah penyerang Sunderland, Jermain Defoe, ke gawang Newcastle United di Stadium of Lights, pada lanjutan Premier League, Minggu (5/4/) malam. Gol itu terasa sangat spesial sehingga menguras emosi Defoe.

“Rasanya sungguh luar biasa ketika bola masuk. Saya sangat emosional karena beberapa alasan, apalagi semua orang sangat menginginkan tiga poin ini. Ini salah satu gol terbaik saya meskipun tendangan jarak dekat bisa berdampak masif pada pertandingan seperti ini,” ungkap Defoe, dilansir BBC.

Pria 32 tahun itu mengungkapkan isi hatinya mengenai gol indah yang membawa Sunderland meraih kemenangan 1-0 atas rival abadinya. Semua berawal ketika waktu pertandingan memasuki injury time babak pertama.

Tendangan penjaga gawang Costel Pantilimon mendarat di depan kotak penalti Newcastle United. Steven Fletcher sukses memenangi duel di udara lalu menyundul bola secara pelan kepada Defoe.

Tanpa kontrol, Defoe menyambar bola melalui tendangan voli dengan kaki kirinya dari luar kotak penalti. Bola hasil tendangan Defoe meluncur deras ke arah pojok kanan atas sebelum menukik tajam. Penjaga gawang Tim Krull sampai tidak mampu menjangkau bola.

Eks Tottenham Hotspur itu kemudian berlari ke arah sudut sambil membentangkan kedua tangannya. Defoe kemudian tengkurap di atas lapangan, seraya menyembunyikan wajahnya.

Sejumlah pemain Sunderland yang menghampiri membuat ekspresi Defoe sulit tertangkap kamera. Belakangan Defoe mengaku meneteskan air mata ketika itu.

“Ketika bola turun, saya hanya berkonsentrasi untuk menendang. Sepekan ini saya banyak melatih tendangan dan sesaat setelah bola meninggalkan kaki, saya yakin bola akan masuk,” jelas jebolan akademi West Ham United tersebut.

Bagi Sunderland, gol tunggal Defoe terasa sangat masif. Kemenangan ini mempertegas dominasi The Black Cats pada laga bertajuk Tyne-Wear Derby tersebut. Sunderland sukses memenangkan empat Tyne-Wear Derby terakhir untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Selain itu, ini menjadi kemenangan pertama Sunderland pada delapan laga Premier League terakhir. Kemenangan ini sekaligus menjadi yang pertama bagi Dick Advocaat sejak ditunjuk menukangi The Black Cats.

“Saya berusaha untuk tutup mata karena jika anda terlalu banyak memikirkan tekanannya, anda tidak bisa tampil bagus. Rekan-rekan setim memberitahu saya laga hari ini akan berjalan seperti apa dan atmosfernya memang luar biasa. Kami pernah mengalahkan mereka lima kali berturut-turut dan rasanya sungguh luar biasa,” kata Defoe yang telah menyumbangkan tiga gol sejak digaet dari Toronto FC pada Januari silam.

Keindahan gol Defoe mendapatkan pengakuan dari kolomnis BBC, Pat Nevin. Menurut Nevin, Defoe membuat keputusan penting atas peluang yang dia miliki. Keputusan tersebut menunjukkan profesionalime Defoe sebagai seorang pesepakbola.

“Tendangan voli Defoe merupakan momen yang berkualitas. Gol ini masuk dalam kategori gol terbaik yang pernah dia cetak. Tempatkan tiga penjaga gawang di sana dan tetap tidak akan bisa menyelamatkan gawang,” ujar Nevin.