TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Mantan ketua umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI), Nurdin Halid, mengaku tidak akan hadir di acara Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang akan digelar di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (18/4/2015).

Nurdin beralasan sedang berada di Makassar dan berhalangan hadir karena alasan keluarga "Saya tidak bisa hadir karena sedang ada acara keluarga," kata Nurdin yang pada Rabu (8/4/2015) lalu berduka karena mertuanya, Andi Muhammad Halim Hasan, meninggal dunia.

Mantan orang terkuat PSSI yang memimpin PSSI selama kurun waktu 2003-2011 ini juga mengaku mendapatkan undangan untuk menghadiri hajatan besar Federasi Sepak bola Indonesia yang salah satu agendanya nanti akan melakukan pemilihan ketua umum PSSI baru.

"Ada undangan dikirimkan ke saya, masih ada di sekretaris saya tapi karena beberapa kesibukan saya belum sempat melihatnya," kata Nurdin yang saat ini juga aktif dalam kepengurusan partai Golkar pimpinan Aburizal Bakrie.

Kongres PSSI sendiri rencananya akan digelar di HOtel JW Marriot, Surabaya. Pejabat penting negara yang diagendakan hadir di acara ini, Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, bersama dengan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nachrawi.

Salah satu agenda yang dinanti di kongres nanti adalah pemilihan ketua umum PSSI yang baru. Sembilan nama masuk daftar calon ketua, diantaranya Djohar Arifin, Joko Driyono, Achsanul Qosasih, Benhard Limbong, Subardi, La Nyalla Mattalitti, Muhammad Zein, Sarman Panggabean, dan Syarif Bastaman.