Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Kim Kurniawan Bersiap Main di Luar Negeri Jika ISL Terhenti

Usia saya masih muda, saya masih ingin terus main sepak bola, kalaupun nanti tidak bermain di sini, mungkin bisa cari peluang bermain di luar negeri.

Editor: Husein Sanusi
zoom-in Kim Kurniawan Bersiap Main di Luar Negeri Jika ISL Terhenti
Tribunnews/JEPRIMA
Psepak bola Naturalisasi Jerman, Kim Kurniawan saat ditemui pada acara press screaning film omnibus yang berjudul Aku Cinta Kamu di XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (4/3/2014). Kim memerankan dirinya sendiri sebagai pesepakbola naturalisasi (Tribunnews/Jeprima) 

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Salah satu pemain muda Pelita Bandung Raya (PBR), Kim Kurniawan mengaku cukup risau dengan kondisi sepak bola Indonesia sekarang ini.

Tapi kecintaan Kim pada sepak bola tidak membuatnya kapok dengan kondisi yang ada.

Saat disinggung tentang kemungkinan terburuk, kompetisi di Indonesia dihukum FIFA atau kompetisi tetap dihentikan, Kim menyebut jika dirinya masih terus ingin bermain sepak bola.

“Usia saya masih muda, saya masih ingin terus main sepak bola, kalaupun nanti tidak bermain di sini, mungkin bisa cari peluang bermain di luar negeri. Saya ingin bermain bola setidaknya sampai usia 40,” ujar pemain yang pernah memperkuat tim Persema itu.

Di balik semua kondisi yang ada sekarng ini, Kim yang tercatat sebagai pemain tim nasional (Timnas) Indonesia ini berharap permasalahan antara PSSI dan Menpora bisa segera menemukan jalan keluar yang baik untuk semua.

Pelatih PBR, Dejan Antonic menyatakan, pembatalan pertandingan dan liga menambah kesulitan tersendiri bagi pelatih. Apalagi sesuai jadwal yang sudah ditentukan PT Liga, PBR dalam waktu berurutan harus menghadapi tim-tim besar LSI.

“Off course itu buat pusing pelatih dan pemain. Banyak pemain muda di PBR, berat bagi mereka dan kami sebenarnya ingin mengembangkan kemampuan seiring bergulirnya kompetisi,” ujar Dejan sebelum meninggalkan Kota Malang, Minggu ( 26/4/2015).

Berita Rekomendasi

Mantan pelatih Arema di kompetisi LPI itu sebelumnya juga menyebut jika penyelesaian permasalahan sepak bola di Indonesia harus secepatnya dilakukan.
Baginya pembatalan satu-dua pertandingan menjadi tidak terlalu penting asal semua permasalahan yang ada nantinya bisa terselesaikan dengan baik.

“Kalau sudah berhenti seperti ini, sekalian selesaikan semua masalah sepak bola. Jangan hanya menyelesaikan masalah untuk kepentingan si A atau si B saja. Jangan lupa, banyak tim yang punya masalah gaji,” pesan Dejan.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo
10
6
3
1
16
6
10
21
2
Persebaya
10
6
3
1
9
5
4
21
3
Persib
10
5
5
0
18
8
10
20
4
Bali United
10
6
2
2
16
8
8
20
5
Persija Jakarta
10
5
3
2
15
9
6
18
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas