TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattaliti terus menggalang dukungan. Usai bertemu dengan pihak Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), Alex Soosay, tak berselang lama PSSI akhirnya melakukan pertemuan dengan Presiden AFC, Salman Bin Ebrahim Al Khalifa, Senin (27/4/2015) malam di Bahrain.

Seperti dilansir situs resmi ligaindonesia.co.id, rombongan PSSI yang terdiri Ketua Umum, La Nyalla Mattalitti, Wakil Ketua Umum, Hinca Pandjaitan, dan Acting Sekjen, Azwan Karim sedang berada di Manama, Bahrain untuk mengikuti Kongres AFC ke-26 yang dihelat Kamis (30/4/2015) mendatang.

Dalam Kongres ini, rombongan PSSI yang bertolak dari Jakarta, Minggu (26/4/2015) malam, akan memilih Presiden, Wakil Presiden, dan anggota Komite Eksekutif AFC periode 2015-2019.

Sebelum Kongres berlangsung PSSI terlebih dahulu memberikan hasil report Kongres Luar Biasa (KLB) yang dilakukan di Surabaya, 18 April 2015 kepada Sekjen dan Presiden AFC.

Delegasi PSSI diterima Sekjen dan Presiden AFC, Senin (27/4/2015) malam di sebuah Hotel di Manama. "Kami memberi tahu hasil KLB kemarin dan melaporkan situasi dan kondisi PSSI saat ini kepada AFC," kata Acting Sekjen PSSI, Azwan Karim.

Sedangkan, Presiden AFC, Salman Bin Ebrahim Al Khalifa mengatakan sudah menerima laporan dari PSSI. Bahkan dirinya sangat memahami kondisi PSSI saat ini, ia pun secepatnya akan memberikan solusi dan arahan kepada PSSI.

"Stabilitas sebuah Federasi di setiap negara anggota AFC dalam hal ini PSSI harus dijaga. Saya berharap mudah-mudahan pemerintah Indonesia mengerti independensi yang diharuskan FIFA kepada anggotanya," kata Salman usai pertemuan.

Pria asal Bahrain ini menambahkan AFC sangat mendukung penuh semua program yang dijalankan PSSI, apalagi dengan kepengurusan baru sekarang.

"Presiden La Nyalla Mattalitti saat ini adalah sosok yang tepat untuk memimpin PSSI. Saya sebelumnya sudah pernah bertemu dengan La Nyalla, salah satunya saat berkunjung ke Indonesia tahun 2014 lalu," jelas Salman.