Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Kompetisi Tak Jelas, Pemain Persija Jakarta Tagih Pelunasan Gaji

Manajemen Persija baru membayarkan 30 persen dari sebulan gaji pemain. Utang manajemen kian membengkak lantaran gaji selama 4 bulan belum dibayar.

Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
zoom-in Kompetisi Tak Jelas, Pemain Persija Jakarta Tagih Pelunasan Gaji
SUPER BALL/FERI SETIAWAN
Tim Persija Jakarta berpose bersama sebelum bertanding dalam laga ujicoba antara Persija Jakarta melawan Barito Putra di Stadion Utama Gelora Bung Karna (SUGBK), Senayan, Jakarta, Rabu (4/2/2015). SUPER BALL / FERI SETIAWAN 

Laporan Wartawan Harian Super Ball, Jun Mahares

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Polemik sepak bola nasional yang berimbas kepada penghentian kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2015 semakin mengkhawatirkan nasib pemain Persija Jakarta. Seluruh pemain dan pelatih mendesak manajemen untuk melunasi gajinya.

"Saya tidak mengerti kenapa PSSI memberhentikan kompetisi dengan alasan force majeur. Tapi yang pasti, kami (pelatih dan pemain) fokus terhadap permasalahan kami, pelunasan hak-hak kami yang belum dituntaskan klub," kata Rahmad Darmawan.

Seperti diketahui, manajemen tim Ibu Kota baru membayarkan 30 persen dari sebulan gaji pemain. Utang manajemen kian membengkak lantaran gaji selama empat bulan awak Macan Kemayoran belum juga dilunasi.

Seluruh pemain, pelatih, beserta ofisial klub peserta LSI terancam dibubarkan sementara menyusul ketidakjelasan kompetisi. Apalagi PSSI mengumumkan pemberhentian kompetisi LSI 2015 dengan alasan force majeur (gangguan tidak terduga).

Jika pembubaran awak Persija terjadi, manajemen wajib melunasi hak-hak pemain selama empat bulan terakhir (hingga April). "Fokus kami soal itu (pelunasan gaji) dulu," kata Rahmad.

Sejumlah awak Persija sempat melaksanakan aksi mogok berlatih sejak pertengahan April. Langkah ini terpaksa dilakukan sebagai respons penunggakan gaji.

BERITA TERKAIT

Tim pelatih pun kesulitan menyusun program latihan maupun uji coba lantaran kompetisi tidak jelas. Namun, pelatih yang akrab disapa RD berharap rutinitas tim tetap berjalan sambil menunggu kabar positif, kompetisi kembali berputar.

Sumber: Super Skor
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas