TRIBUNNEWS.COM - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, berencana mengumpulkan 18 klub peserta kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 untuk membicarakan keputusan PSSI yang telah menghentikan kompetisi.

Menurut Umuh Muchtar, PSSI seharusnya mengundang dan membicarakan kepada seluruh klub peserta kompetisi sebelum mengeluarkan keputusan.

"PSSI jangan seenaknya membuat keputusan. Seharusnya sebelum mengambil keputusan bicara dulu dengan seluruh klub. Berapa yang setuju dan berapa tidak jika kompetisi dihentikan. Setelah itu baru membuat keputusan, jangan seenaknya," tegas Umuh.

Diakui Umuh, dengan keputusan PSSI tersebut yang dirugikan bukan hanya Persib, tapi juga klub lainnya yang sudah lama mempersiapkan diri untuk melakoni kompetisi musim ini.

Karena itu, sambung Umuh, ia pun berencana membicarakan masalah tersebut dengan seluruh klub peserta kompetisi LSI untuk mencari jalan yang terbaik. Ia pun berharap dalam pembicaraan nanti, tidak ada perdebatan dan pertentangan.

"Nanti yang ketemu khusus klub saja, tidak ada pihak ketiga, biar murni apa keinginan klub. Pertemuan itu Insya Allah secepatnya," terang Umuh.

Seperti diketahui, PSSI menyatakan kompetisi diberhentikan karena force majeur usai rapat exco PSSI, Sabtu (2/5/2015) lalu. Pemberhentian itu bukan hanya kompetisi tertinggi tapi juga divisi utama dan amatir.