Asdian: Menpora dan PSSI Harus Saling Tarik Keputusan
Salah satu cara solusi yang disarankan Asdian untuk mengembalikan bergulirnya kompetisi adalah dengan menarik gugatan PTUN oleh PSSI.
Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Direktur Teknik Semen Padang, Asdian berharap kompetisi bisa tetap bergulir, mengingat Menpora Imam Nahrawi selalu meminta kompetisi tetap dijalankan. Namun untuk mewujudkan keinginan itu tergantung dari
penyelesaian konflik antara Menpora dan PSSI.
"Saat pertemuan dengan PT Liga Indonesia, semua klub berharap kompetisi tetap dijalankan. Pasalnya terhentinya kompetisi akan merugikan seluruh klub. Klub-klub asal Papua dan Makassar sangat menginginkan itu," ujar Asdian kepada Harian Super Ball, Kamis (7/5/2015).
Salah satu cara solusi yang disarankan Asdian untuk mengembalikan bergulirnya kompetisi adalah dengan menarik gugatan PTUN oleh PSSI.
Lalu Menpora pun menarik keputusan pembekuan PSSI. Dengan demikian, kedua belah pihak yang berkonflik bisa sama-sama menyelamatkan kompetisi. Sehingga, nasib klub bisa diselamatkan dari kebangkrutan.
"Sebaiknya Menpora dan PSSI mau berembug dan tidak lagi saling ngotot. Jika semuanya bisa diselsaikan dengan cara tadi, maka kompetisi bisa diselamatkan. Tetapi jika keduanya masih ngotot, sulit rasanya mengharapkan kompetisi bisa kembali bergulir. Kita memang harus bisa benar-benar memanfaatkan waktu yang ada ini, karena FIFA memberikan tenggat waktu penyelesaian konflik sampai 29 Mei 2015. Jika tidak selesai, maka kami siap-siap akan dikenakan sanksi," papar Asdian.