TRIBUNNEWS.COM - Barcelona berang terhadap spekulasi yang menyebutkan bahwa mereka tertarik merekrut pelatih Carlo Ancelotti, sebagai pengganti Luis Enrique.

Ancelotti memang terancam dipecat menyusul kegagalan Madrid di Primera Division, Liga Champions, dan Copa del Rey. Jika Madrid memecat Ancelotti, Barca sebagaimana diberitakan El Pais siap menampung pelatih asal Italia tersebut.

Barca disebut-sebut mencari pelatih baru untuk mengantisipasi kepergian Enrique. Pelatih asal Spanyol disebut-sebut bakal meninggalkan Camp Nou, meskipun ia berpeluang memberikan treble winner bagi Barca pada musim ini karena setelah menjuarai Liga Spanyol, Barca akan tampil di final Copa del Rey dan Liga Champions.

Nasib Enrique kemungkinan besar bergantung kepada hasil pemilihan presiden yang bakal digelar Juli mendatang. Dengan adanya presiden baru, memungkinkan muncul juga pelatih baru. Laporan lain menyebutkan bahwa Enrique juga tetap bakal hengkang meskipun Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, terpilih kembali.

Namun, Bartomeu menegaskan bahwa spekulasi tersebut keliru. Menurut Bartomeu, spekulasi itu untuk mengacaukan konsentrasi El Barca jelang tampil di final Copa del Rey dan Liga Champions.

"Kami sangat marah dengan situasi Carlo Ancelotti. Itu jelas salah dan sebuah kebohongan. Hal-hal itu membuat kami yakin bahwa apa yang meraka katakan untuk mengacaukan Barcelona," jelas Bartomeu.

"Enrique memiliki sebuah kontrak dan dia akan terus bekerja. Dia melakukan pekerjaan luar biasa. Apakah kontraknya akan diperpanjang? Kami akan membicarakannya pada masa yang akan datang. Saya senang jika Luis Enrique bertahan untuk beberapa tahun lagi," sambungnya.