Suasana Ruang Ganti Persib Bandung Usai Tersingkir dari Piala AFC 2015
Para pemain Maung pun mengaku terpukul sama seperti pecinta Persib Bandung lainnya. Ini tergambar dari suasana di ruang ganti pascakekalahan
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Kapten Persib Bandung Atep mewakili teman-temannya menyampaikan permohonan maaf atas kegagalan melaju babak Delapan Besar Piala AFC 2015.
Maung Bandung harus pasrah melepas tiket babak perdelapan final itu kepada Kitchee SC setelah mengalahkannya dua gol tanpa balas, di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (27/5/2015) silam.
Atep menyampaikan maaf kepada semua pihak termasuk bobotoh yang selama ini setia mendukung Maung Bandung. Melalui akun instagramnya, pemain bernomor punggung 7 ini pun mengaku terpukul sama seperti pecinta Persib Bandung lainnya.
"Kekalahan ini membuat kami terpukul, kami merasakan hening dan terharunya ruang ganti seakan-akan kita selesai sampai di sini. Kami takut bukan karena masa depan kami mencari nafkah terhenti, tapi kami lebih takut tim ini tidak bersama-sama lagi, karena dampak dari kompetisi kita yang terhenti," tulis Atep seperti dikutip dari situs resmi Persib.
"Mewakili pemain kami minta maaf atas hasil hari ini (kemarin), kami sudah memberikan segalanya kemampuan kami tapi hasilnya tidak menyenangkan buat semua sehingga kami terhenti di babak 16 besar dan berhenti pula aktivitas kami berlatih dan bertanding sampai waktu yang tidak di tentukan. Saya akan rindu teman-teman, rindu Persib Bandung dan rindu atmosphere suporter," katanya.
Hal serupa pun dilakukan oleh Taufiq. Gelandang Persib Bandung ini pun menyampaikan permohonan maaf untuk hasil yang kurang menyenangkan.
"Kami pemain mohon maaf khususnya buat Bobotoh yang selalu mendukung kami di lapangan, khususnya mendukung tim kebanggaan kita semua Persib Bandung. Kami sudah berjuang dan kerja keras di lapangan tapi belum rejekinya untuk lolos ke 8 besar. I love u #PERSIB," tulisnya dalam media sosial yang sama.