Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

PSSI Minta Tidak Dikaitkan dengan Kasus Korupsi FIFA

La Nyalla sendiri merasa terkejut dengan berita penangkapan sejumlah pejabat FIFA dari kasus yang menjeratnya.

Editor: Ravianto
zoom-in PSSI Minta Tidak Dikaitkan dengan Kasus Korupsi FIFA
Super Ball/Feri Setiawan
Dari kiri ke kanan Wakil ketua umum PSSI Hinca Panjaitan, Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti, dan Sekjend PSSI Azwan Karim memberi keterangan dalam jumpa pers di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Senin (18/5/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia La Nyalla Mattalitti meminta agar berbagai pihak tidak mengaitkan kasus korupsi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dengan organisasi yang dipimpinnya saat ini.

"Penangkapan pejabat FIFA itu terkait bidding tuan rumah Piala Dunia, kecurangan pada bidding atau lelang dapat terjadi di mana saja dan di institusi manapun, bukan hanya di sepak bola, jadi jangan kait-kaitkan hal ini dengan PSSI," kata La Nyalla di Jakarta, Kamis.

Ia membantah keterlibatan PSSI dalam persoalan pengaturan skor serta adanya oknum FIFA yang melindungi organisasi sepak bola Tanah Air dari kasus suap.

La Nyalla sendiri merasa terkejut dengan berita penangkapan sejumlah pejabat FIFA dari kasus yang menjeratnya.

"Kasus korupsi yang melibatkan FIFA ini jelas mengejutkan sekaligus menyedihkan," ujar dia.

Nyalla juga mengatakan mengecam induk organisasinya tersebut terkait kasus suap.

"Sepak bola menjunjung tinggi azas fairplay. PSSI dengan tegas mengecam segala tindak kecurangan, termasuk pemerasan, korupsi, dan konspirasi. Tidak hanya di dunia sepak bola, tetapi dimanapun," kata La Nyalla.

BERITA TERKAIT

Sejumlah pejabat tinggi FIFA ditangkap oleh FBI di Zurich, Swiss, karena diduga melakukan tindakan suap, pencucian uang, dan pemerasan pada Rabu (27/5).

Penangkapan tersebut dilakukan pihak keamanan setempat saat FIFA tengah mengadakan pekan kongres guna memilih presiden barunya.

Sumber: Antara
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas