Pele: Saatnya Hentikan Perang
"Saya ingin melihat sepak bola menempatkan semua orang bersama-sama, stop perang," tegas Pele.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Legenda besar Brasil Pele menyatakan, "perang" di dunia sepak bola harus disetop setelah gempa seminggu yang diikuti tsunami pengunduran diri Joseph "Sepp" Blatter sebagai Presiden FIFA, Rabu (3/6/2015) WIB.
"Saya ingin melihat sepak bola menempatkan semua orang bersama-sama, stop perang," tegas Pele kepada BBC dalam wawancara dari Kuba, tempat klub lamanya, New York Cosmos, bermain.
Blatter mundur karena banyak orang, termasuk pemain, yang tak menginginkan dirinya kembali menjadi orang nonor 1 di FIFA.
"Meski saya telah mendapat mandat dari anggota FIFA, saya merasa dunia sepak bola --para pemain, fans, klub, dan semua yang mencintai olahraga ini, tak membagi mandat itu. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk memberi mandat sendiri pada kongres pemilihan luar biasa. Saya akan terus menjabat sebagai Presiden FIFA hingga pemilihan itu," ucap Blatter dalam pidato pengunduran dirinya.
Pemilihan presiden baru akan digelar paling lambat Desember 2015. Sejumlah nama calon kini muncul, termasuk Michel Platini dan Prince Ali.
Sementara itu, para sponsor FIFA, Adidas, Visa, Coca-Cola, McDonald's, Gazprom, Hyundai/Kia, dan Budweiser, senang atas pengunduran diri Blatter.
"Ini langkah signifikan pertama menuju pembangunan kembali kepercayaan publik," tegas Visa dam Hyundai.
Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Kamis (4/6/2015)