TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Pelatih timnas Indonesia U-23, Aji Santoso, tetap membidik kemenangan ketika menghadapi Singapura U-23 pada lanjutan SEA Games 2015, Kamis (11/6/2015).

Demi merealisasikannya, Aji mengaku sudah menyimpan sejumlah pemain kunci saat mengalahkan Filipina U-23, Selasa (8/6/2015).

Secara matematis, Tim Garuda Muda cukup meraih hasil imbang melawan Singapura guna memastikan tiket semifinal. Pasalnya, kedua tim sama-sama mengoleksi enam poin, tetapi Indonesia unggul selisih gol.

"Tekanan bagi kami dan Singapura sama pada pertandingan itu. Meski selisih gol lebih baik, kami harus menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan," ungkap Aji, Rabu.

Aji juga menimbang kebugaran para pemain. Pada paruh kedua kontra Filipina, ia menarik Evan Dimas, Adam Alis Setyano, dan Ahmad Nufiandani.

"Saat melawan Filipina, pemain kunci juga sudah diistirahatkan. Sehingga, kami tampil dengan kekuatan penuh besok," lanjutnya.

"Pertandingan lawan Singapura merupakan hidup mati kami. Kami sudah melakukan persiapan mental secara khusus," imbuh Aji.

Aji pun memutuskan untuk tak menggelar latihan pada Rabu guna menjaga kondisi para pemain. Ia dan asistennya, Mustaqim, hanya mengevaluasi sejumlah kekurangan, terutama di sektor pertahanan.