TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Isu yang menyebutkan Paulo Sitanggang bakal memperkuat PSMS Medan mengemuka. Ini menyusul kehadiran Paulo di acara syukuran HUT Kodam I/BB, Sabtu (20/6) sore, di Makodam Medan. Sementara, saat ini klub berjuluk Ayam Kinantan tersebut didukung penuh oleh Pangdam I/BB.

Namun, isu tersebut buru-buru dibantah Paulo. Pemain yang diikat Barito Putera dengan durasi kontrak 3 tahun itu mengaku belum ada pengurus PSMS yang menghubunginya. Selain itu dia juga masih terikat kontrak dengan Laskar Antasari.

"Belum ada pembicaraan ke sana dan sekarang ini saya masih ada kontrak dengan Barito Putera, meski kompetisi diberhentikan," ungkapnya kepada wartawan.

Hanya saja ketum PSMS dr Mahyono sudah menyatakan keinginannya memboyongnya. PSMS Medan sendiri saat ini memang sedang memburu pemain tambahan. Apalagi sebelumnya mereka sudah mengevaluasi sebanyak delapan pemain.

"Kami memang segera melakukan penambahan pemain di awal latihan perdana pada 23 Juni nanti. Soal Paulo Sitanggang dan Agung Prasetyo, kami rasa belum ada pembicaraan kesana," kata Andry Mahyar, manajer PSMS.

Dan kalaupun memang keduanya berminat berbaju hijau hijau, Andry menyerahkan sepenuhnya kepada pelatih.

"Menilai dan menyeleksi itu tufoksi pelatih. Namun yang pasti kami hanya mau menerima pemain seleksi yang benar-benar mau berkomitmen di PSMS. Artinya jangan jadinya hanya menumpang latihan sembari menunggu kepastian kompetisi," pungkasnya.

Sementara itu, karena takada kompetisi, usai membela Timnas U-23 di SEA Games 2015, Paulo dikabarkan ikut merumput di Liga Ramadhan, Makassar.

Paolo akan menjadi pengatur serangan tim OTP 37. Di klub milik Febrianto Wijaya ini sudah ada dua kawannya saat masih membela timnas U-19, Maldini Pali dan Muchlis Hadi. Juga ada Agung Prasetyo dan seniornya, Zulham Zamrun.

Muhlis dan Agung hingga saat ini belum bergabung dengan tim OTP 37. Rencananya kedua pemain PSM ini terbang ke Makassar pada Kamis (25/6) pekan depan.

"Paulo juga gabung sama kami. Dia akan datang hari Kamis (25/6)," jelas bos OTP 37, Febriyanto Wijaya.

Febrianto adalah eks pemain PSM. Terakhir ia membela Persela Lamongan. Kini Febri banting stir menjadi politisi. Ia kini duduk sebagai anggota DPRD Sulawesi Barat.