TRIBUNNEWS.COM - Cile memuncaki grup A dan mencetak 10 gol, hampir setengah dari rata-rata gol tim lain. Penampilan tim tuan rumah memang meyakinkan, dan mereka disebut-sebut dalam momentum paling tepat untuk bisa menjuarai Copa kali ini.

Pasukan Jorge Sampaoli ini hanya kehilangan dua poin, saat bermain imbang 3-3 melawan Meksiko. Gelandang Cile, Marcelo Diaz pun sesumbar bahwa kinerja negaranya di babak penyisihan adalah yang terbaik dari 12 negara yang tampil di Copa kali ini.

"Statistiknya sangat jelas. Saya pikir Cile adalah yang terbaik di penyisihan grup," ujarnya dalam konferensi pers, kemarin.

"Performa kami terus meningkat setiap pertandingan. Ada banyak tim bagus di grup lainnya juga, tapi sekali lagi saya harus katakan bahwa sejauh ini Cile tetap yang terbagus," tuturnya.

Namun, Diaz menambahkan bahwa penampilan mengilap di penyisihan tak serta merta menjadi garansi kemenangan di babak perempatfinal. Terlebih lawan yang akan mereka hadapi adalah juara bertahan, Uruguay, yang dinilainya punya gaya berbeda dengan timnya.

"Uruguay lawan yang sangat tangguh. Kita tahu bagaimana cara mereka bermain. Mereka punya gaya yang sama sekali berbeda dengan kita. Mereka kuat dalam bertahan, kita agresif dalam menyerang. Kita tak tahu apakah itu sebuah keuntungan, atau kerugian bagi kita," kata gelandang asal Hamburg SV ini.

Menurutnya, Uruguay adalah tim yang punya pertahanan sangat terorganisir. "Kekuatan mereka terletak pada pertahanannya. Dan mereka menunggu kita melakukan kesalahan, untuk melakukan serangan balik yang mematikan," katanya menganalisis.

Kedua negara pernah 13 kali bertemu. Hasilnya, Cile menang tiga kali, dan enam kali kalah, serta empat kali seri. Pertemuan terakhir, Uruguay menekuk tuan rumah Cile 2-1 dalam uji coba di Stadion Monumental pada November tahun lalu

Diaz masih ingat detil saat mereka kalah dalam uji coba terakhir. "Kami bermain sama bagusnya. Namun dua kesalahan membuat kami kalah. Kami belajar banyak dari kesalahan tersebut," ujarnya.

Pemenanga di laga Cile kontra Uruguay ini bakal bertemu pemenang Peru kontra Bolivia pada ajang semifinal di Santiago pada akhir Juni nanti.