TRIBUNNEWS.COM - Tuan rumah Cile akhirnya melaju ke babak semifinal Copa America 2015 setelah menghancurkan Uruguay.

Cile menang 1-0 pada pertandingan perempat final Copa America di Estadio Nacional, Santiago, Kamis (25/6/2015).

Gol semata wayang Cile dicetak gelandang serang Mauricio Isla. Gol Isla berawal dari bola muntah usai kegagalan kiper Uruguay Fernando Muslera mengamankan bola.

Isla yang berdiri di bebas di luar kotak penalti, menendang bola ke sisi kanan gawang. Bola tidak mampu ditepis Muslera.

Cile memang mendominasi permainan atas Uruguay di sepanjang pertandingan.

Namun, dominasi tersebut belum menghasilkan satupun gol di sepanjang babak pertama. Kedua tim saat ini masih sama kuat dengan skor 0-0.

Cile memang memiliki sejumlah peluang lewat kombinasi serangan yang diotaki Alexis Sanchez dan Arturo Vidal.

Kesigapan pemain belakang Uruguay mampu mengamankan serangan Cile. Bahkan Uruguay mampu melakukan serangan balik.

Meski hanya sesekali melakukan serangan balik tetapi serangan Uruguay lewat Edinson Cavani terlihat cukup efektif.

Petaka terjadi pada Uruguay saat pertandingan perempat final Copa Amerika melawan tuan rumah Cile memasuki menit ke-62.

Penyerang andalan Uruguay, Edinson Cavani, diusir keluar lapangan usai menerima kartu merah dari wasit.

Sang pengadil lapangan memberi Cavani kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua.

Cavani ketahuan menyikut salah satu pemain Cile.

Tanpa ampun asisten wasit yang berada di pinggir lapangan langsung mengangkat bendera untuk memberitahu wasit kepala pelannggaran yang dilakukan Cavani.

Sempat terjadi protes keras dari Cavani terhadap keputusan wasit yang dinilainya berlebihan itu. Saling dorong pun tak terelakkan antara pemain Uruguay dan Cile.

Diusirnya Cavani merupakan kerugian besar bagi Uruguay hingga akhirnya mereka kalah dengan skor tipis 1-0.