Tragedi Kalah Telak 1-7 Masih Hinggapi Kubu Timnas Brasil
Kendati telah meraih banyak pemenangan, mental Tim Samba dinilai belum sepenuhnya pulih dari trauma dibantai Jerman 1-7
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih penjaga gawang Timnas Brasil, Claudio Taffarel, meyakini timnya masih dihantui kekalahan 1-7 dari Timnas Jerman pada semifinal Piala Dunia 2014. Namun, Taffarel optimistis, luka tersebut bisa diobati dengan menjuarai Copa America 2015.
Kekalahan dari Jerman tersebut mengakhiri karier Luis Felipe Scolari. Carlos Dunga mengambil tongkat estafet dan mengantarkan Brasil memenangi 12 dari 13 pertandingan terakhir.
Kendati telah meraih banyak pemenangan, mental Tim Samba dinilai belum sepenuhnya pulih. "Mereka telah melalui banyak tantangan, termasuk kalah pada Piala Dunia. Mereka menderita karena kekalahan yang sulit dilupakan tersebut," ungkap Taffarel.
"Kami akan bekerja sama dan melakukan yang terbaik. Saya yakin, selangkah demi selangkah, mereka mampu membangun kembali kepercayaan diri dan membawa suka cita untuk setiap orang," tambahnya.
Pasukan Dunga bakal bersua Paraguay di Stadion Municipal Alcaldesa Ester Roa Rebolledo pada babak perempat final Copa America, Sabtu atau Minggu (28/6/2015) dini hari WIB. Andai lolos ke semifinal, Brasil bisa menghadapi rival berat mereka, Argentina.