Inter Milan vs Atalanta: Pesta untuk Jovetic-Kondogbia
“Catatan itu sangat impresif, tapi tetap saja kami tak ingin terlena. Kondisi di lapangan nanti yang akan menentukan,”
Penulis: Nurfahmi Budi
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Sederet pemain berkualitas tinggi datang ke markas Inter Milan pada bursa transfer musim panas tahun ini. Namun, dari nama-nama tersebut, hanya ada dua yang sangat ditunggu kiprahnya, yakni gelandang Geoffrey Kondogbia serta bomber Steven Jovetic.
Keduanya memang menjadi magnet tersendiri bagi Interisti di seluruh dunia. Keduanya dianggap memiliki kapasitas untuk membawa Inter Milan terbang tinggi, sekaligus menggapai mimpi meraih scudetto 2015/2016.
Tak ayal, pada laga perdana Serie A musim ini kontra Atalanta, di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (24/8) dini hari, dua penggawa tersebut bakal menjadi sorotan tersendiri. Manajemen Nerrazurri sendiri harus mengeluarkan dana segar 31 juta euro atau nyaris Rp 600 miliar untuk mendatangkan Kondogbia dan Jovetic, dari total belanja 62,5 juta euro.
Pelatih Inter Milan, Roberto Mancini mengakui, berdasar beberapa kali sesi latihan, kemampuan Jovetic memang menonjol. Dia bisa dipadu-padankan dengan Hernanes, juga striker Mauro Icardi.Ditabah Gary Medel dan Marcelo Brozovic, formasi tersebut dianggap paling ideal.
“Jovetic dan Kondogbia memang memberi rasa positif. Tapi saya tetap akan melihat kondisi terakhir para pemain, termasuk keduanya. Saya tak ingin kehilangan angka di laga pertama!” tegas Mancio, di Football Italia.
Kualitas permainan Inter Milan dianggap masih setingkat lebih bagus ketimbang sang tamu. Apalagi beberapa catatan positif menyertai La Beneamata saat menjamu armada Edy Reja. Kubu lawan mengakui itu.
“Kami harus ekstra hati-hati. Motivasi memang tak cukup, tapi buatku itu akan membuat mental pemain menjadi lebih baik. Kejutan tetap saja bisa terjadi, dan saya pikir kami bisa melakukannya,” tukas eks allenatore Lazio tersebut.
Atalanta memang dibayang-bayangi catatan bagus tuan rumah. Inter Milan tak terkalahkan setiap kali bertemu Atalanta di partai pembuka Serie A. Lalu tuan rumah juga hanya gagal dua kali mencetak gol dalam 27 partai pembukaan Serie A. Dua tim yang berhasil menahan imbang adalah Bologna dan Torino.
Sementara Atalanta hanya sanggup menuai satu kemenangan di partai pembuka kasta tertinggi liga Italia tersebut, di partai away. Catatan bagus tersebut terjadi saat mereka menang 6-2 atas Bologna pada 1949!. Total, Gli Azzurri sudah mengoleksi 24 kekalahan di partai pembuka Serie A.
Armada Mancio semakin percaya diri, karena mereka tak pernah terkalahkan dalam giornata 1 di rumah sendiri sejak 1987. Sejak saat itu, Inter Milan menuai sepuluh menang dan tiga seri. “Catatan itu sangat impresif, tapi tetap saja kami tak ingin terlena. Kondisi di lapangan nanti yang akan menentukan,” tegas Mancio.
Kewaspadaan tingkat tinggi memang wajib diperlihatkan kubu tuan rumah. Atalanta hadir dengan beberapa penggawa berpengalaman seperti Alejandro Gómez, bomber senior Germán Denis, Luca Cigarini, Richmond Boakye, Mauricio Pinilla sampai gelandang asal Slovenia, Jasmin Kurtić.