TRIBUNNEWS.COM - Penyerang Fenerbahce Robin Van Persie telah kembali Timnas Belanda. Meski masih harus berkutat dengan kondisi kebugaran, RVP tetap bernilai.

Apalagi striker berusia 32 tahun ini tengah memiliki kepercayaan diri tinggi. Latarnya tak lain satu gol bersama Fenerbahce di kancah Eropa, yakni ke gawang Atromitos pada Leg 1 Play-off Liga Europa 2015/2016.

“Saya senang dengan kondisi Van Persie. Dia akan sangat berguna, meski saya harus khawatir dengan kondisi kesehatannya. Mungkin Huntelaar bisa menjadi alternatif,” komentar Danny Blind. Sebenarnya, Van Persie punya peluang untuk mencetak sejarah sebagai pemain yang mengoleksi 50 gol bagi timnas Belanda. Saat ini, eks Manchester United ini mengumpulkan 49 gol dari 98 penampilan.

Sadar dengan kekuatan tuan rumah, duo arsitek Islandia, Lars Lagerbäck dan Heimir Hallgrímsson mengaku tak gentar. Mereka berharap timnya bisa memberi kejutan lagi. Modal tim tamu terhitung besar. Selain berstatus pemuncak Grup A, mereka juga tak terkalahkah dalam lima partai terakhir.

“Kami tak boleh jemawa. Apa yang kami bawa adalah persiapan mental. Tujuan kami adalah ke Prancis, tapi posisi sekarang membuat tim harus waspada serta tak boleh berbuat kesalahan. Belanda akan berusaha keras, tapi kami akan jauh lebih keras,” ungkap Heimir Hallgrímsson, di Sport Mole, kemarin.

Posisi Aron Einar Gunnarsson dkk memang menguntungkan. Setidaknya, mereka hanya bersua satu tim kuat, Turki, di sisa fase grup. Tiga hari setelah melawat ke Belanda, mereka akan menjamu tim lemah, Kazakhstan (6/9).

Setelah itu, pada Oktober mendatang, Islandia juga berstatus tuan rumah bagi Latvia.
“Dua kesempatan menjadi tuan rumah harus kami manfaatkan. Minimal 20 poin akan membuat kami bisa ke Prancis,” ujar Lagerback.