TRIBUNNEWS.COM, SANTIAGO - Kekalahan 2-0 Brasil dari Chile di partai pembuka Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Conmebol dianggap tak terlalu penting.

Pelatih timnas Brasil, Dunga meminta anak asuhnya untuk bersikap kalem dan tidak panik.

Bertandang ke Santiago, Jumat (9/10) pagi WIB, juara dunia lima kali itu harus terkapar akibat gol-gol Eduardo Vargas dan Alexis Sanchez di babak kedua.

Seusai laga, Dunga tetap bersikap tenang sekaligus membantah akan melakukan perombakan besar di skuat untuk laga berikut kontra Venezuela pada Rabu (14/10) mendatang.

“Sulit bagi pelatih untuk membicarakan perombakan skuat setelah kalah 2-0. Perombakan tidak selalu dibutuhkan setelah kekalahan. Laga ini sendiri berjalan seimbang, kami punya beberapa peluang sebelum Cile mencetak gol pertama. Inilah sepakbola,” ujar Dunga selepas laga.

“Kami sempat melancarkan empat atau lima serangan balik yang sebetulnya cukup untuk ‘membunuh’ laga, sayang kami tidak mampu memanfaatkannya. Semua orang tidak suka kekalahan dan semua orang tahu Chile adalah lawan yang sulit. Kami tahu kami akan mendapat tekanan dan kami harus tetap tenang,” imbuhnya.