TRIBUNNEWS.COM, ZURICH - UEFA menyatakan tetap mendukung Michel Platini dalam bursa calon Presiden FIFA, meski namanya masuk dalam penyelidikan terkait kasus korupsi.

Anggota UEFA berkumpul di Swis pada Kamis (15/10), untuk membahas masalah ini.

Ketua Asosiasi Sepak Bola Austria, Leo Windtner, menegaskan pada wartawan bahwa 54 perwakilan UEFA mendukung penuh Platini menjadi Presiden baru FIFA menggantikan Sepp Blatter.

Sebuah pernyataan resmi UEFA berbunyi, “Kami mendukung hak Platini untuk sebuah proses dan pengadilan yang seimbang, serta kesempatan untuk membersihkan namanya.”

“Kami mohon dengan sangat pada semua pihak yang terlibat dalam proses ini, komite etika, komite banding FIFA dan CAS, agar bekerja cepat untuk mendapat keputusan akhir tentang kasus tersebut pada pertengahan November 2015.”

Pekan lalu Blatter dan Platini dihukum tak boleh terlibat dalam kegiatan sepak bola di manapun selama 90 hari, karena harus menjalani proses investigasi. Keduanya sudah mengajukan banding.

Michael Van Praag, ketua Asosiasi Sepak Bola Belanda, menjadi calon alternatif jika Platini pada akhirnya tak bisa ikut pemilihan Presiden FIFA yang akan berlangsung 26 Februari mendatang.