TRIBUNNEWS.COM - Bagi Chelsea sendiri, tiga angka menjadi hal wajib di kandang Dynamo Kiev setelah di pertandingan sebelumnya mereka kalah 2-1 di kandang FC Porto.

Kekalahan yang membuat tim London Barat itu terpuruk di peringkat ketiga klasemen sementara grup G, tertinggal satu angka dari Dynamo Kiev dan Porto.

Namun bukan hal mudah tentunya bagi Pedro dan rekan-rekannya mencuri angka di kandang Kiev.

Selain belum terkalahkan di ajang pentas Liga Champions, tim asuhan Serhiy Rebrov itu juga punya keuntungan bermain di kandang sendiri, dan memiliki waktu istirahat lebih lama.

Kiev sebelumnya bermain melawan Shakhtar Donetsk di Liga Ukraina pada Jumat (16/10). Sementara Chelsea baru menghadapi Aston Villa, sehari sesudahnya.

Inilah hal yang kemudian dikhawatirkan Mourinho. Seperti di laga sebelumnya saat melawan FC Porto, menurut Mou waktu istirahat para pemainnya sangat minim.

“Kami kehilangan 24 jam, sama seperti sebelumnya saat menghadapi Porto,” keluh Mou dilansir Standard.co.uk.

Mou sadar keluhan itu tak akan mengubah apapun. Karena itu harapan satu-satunya dari mantan manajer Inter Milan itu adalah pemainnya melakoni pertandingan dengan semangat yang sama saat menang atas Aston Villa.

“Itu adalah semangat fantastis. Kami memulainya dari titik itu,” kata Mou.