TRIBUNNEWS.COM - Harry kane mementahkan tudingan bahwa ia telah kehilangan ketajamnannya. Striker internasional Inggris itu membuat hatrik ketika Tottenham Hotspur menelan tim promosi AFC Bournemouth 5-1.

Sebelum membukukan hatrik, Kane baru membuat satu gol musim ini, yaitu ketika timnya kalah 1-4 dari Manchester City bulan lalu. Padahal musim lalu ia mengemas 21 gol di Liga Inggris.

Baca Juga: Jose Mourinho Butuh Keberuntungan di Piala Liga

Pelatih Tottenham Mauricio Pochettino mengaku dirinya sama sekali tidak pernah meragukan ketajaman Kane.

Menurutnya hatrik tersebut sangat penting untuk mengembalikan rasa percaya diri pemain berusia 21 tahun itu.

"Itu pelajarab gai Kane bahwa dalam sepak bola selalu ada masa-masa sulit dan masa-masa indah. Saya senang dia selalu lebih bagus dari laga ke laga. Awal musim ini adalah periode yang buruk baginya," kata Pochettino.

Bournemouth sempat unggul lebih dulu melalui Matt Ritchie. Namun kiper Bournemouth Artur Boruc kemudian membuat serangakain blunder yang menyebabkan Tottenham membalas lima gol.

Di awali dengan penalti Kane, Tottenham kemudian menambang gol melalui Mousa Dembele dan Erik Lamela, sebelum Kane membuat dua gol penutup.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, SELASA (27/10/2015)