TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Jelang digelar turnamen Piala Jenderal Sudirman pada pertengahan November 2015, Mitra Kukar FC ternyata belum juga melakukan persiapan apapun. Tim berjuluk Naga Mekes itu belum menetapkan jadwal latihan.

Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra mengatakan, sampai saat ini dirinya belum mendapatkan konfirmasi dari manajemen terkait waktu pelaksanaan latihan.

"Sampai sekarang, saya belum mendapat kabar dari manajemen kapan latihan mulai dilakukan. Sekarang saya masih di rumah, mungkin latihan mulai tanggal 5 November atau bisa juga setelah itu. Saya dalam posisi menunggu konfirmasi dari manajemen saja," kata Jafri kepada Harian Super Ball.

Jafri sebenarnya berharap latihan bisa segera dilaksanakan agar Mitra Kukar bisa dapat prestasi yang lebih baik dari turnamen sebelumnya, Piala Presiden.

"Kalau di turnamen kemarin, kami bisa di posisi empat, harapannya memang di turnamen kali ini bisa lebih baik. Tetapi segala sesuatunya kan harus berdasarkan keputusan dari manajemen. Mungkin saja manajemen sedang memperhitungkan segala sesuatunya. Sebagai pelatih, saya siap saja kapan latihan dimulai. Apakah tanggal 5 atau beberapa hari jelang turnamen, tidak masalah," tutur Jafri.

Dengan belum adanya kabar latihan, Jafri pun tidak bisa menjelaskan rencana pembentukan kerangka tim.

Pasalnya manajemen pun belum memberitahukan materi pemain yang akan digunakan di turnamen yang digagas Mabes TNI dan Mahaka Sports and Entertainment itu.

"Saya belum bertemu dengan manajemen untuk membicarakan soal materi pemain. Sampai sekarang, saya belum bisa putuskan apakah akan ada perombakan kecil atau besar, karena manajemen belum memberitahukan. Tetapi sepertinya secara garis besar, manajemen tetap menggunakan pemain-pemain lama yang main di Piala Presiden," ujar Jafri.

Jafri berucap, dirinya baru akan mengetahui kondisi tim, setelah memulai latihan. Di saat itulah mantan pelatih Semen Padang itu baru akan menghitung pemain di posisi mana saja yang bakal ditambah.

Pasalnya ada beberap pemain Mitra Kukar yang tidak dipertahankan, seperti pemain pinjaman dari Semen Padang.

"Kalau sudah latihan, saya baru tahu pemain mana saja yang diperlukan. Sekarang saya tidak bisa menerka-nerka, pemain mana yang perlu direkrut. Saya harus melihat dulu di posisi mana yang kurang dan perlu ditambah," ucap Jafri.

Jafri menerangkan, dirinya yakin manajemen sedang menyiapkan seluruh program tim, latihan, termasuk menghubungi seluruh pemain untuk kembali bergabung.

"Manajemen pasti berusaha melakukan persiapan tim sebaik mungkin. Oleh karena itu, saya menunggu saja. Saya hanya mengurusi soal teknis di lapangan, taktik, skill, dan formasi. Urusan non teknis biar manajemen yang menyiapkannya. Saya yakin semuanya menginginkan, Mitra bisa dapat hasil yang lebih baik lagi di turnamen ini," terang Jafri.