Barcelona vs Villarreal: Kunci Busi
Bagi Enrique, pria 27 tahun itu merupakan pemain paling komplet, gelandang terbaik di dunia.
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - “Dia adalah bagian dasar dari cara bermain kami. Dia adalah yang terbaik di posisinya.”
Demikian yang dikatakan oleh kapten Barcelona, Andres Iniesta, soal rekan setimnya, Sergio Busquets, di Fcbarcelona.com. Busquets bakal menjadi kunci permainan Barcelona ketika menjamu Villarreal di Camp Nou pada jornada ke-11 Primera Division, Minggu (8/11).
Barcelona bukan hanya Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar. Barcelona tidak akan menjadi tim terbaik tanpa dukungan pemain lain, terutama Sergio Busquets.
Pelatih Barcelona, Luis Enrique, menjabarkan peran penting Busquets bagi timnya. Selain cerdas, Busquets adalah pemain yang bisa bermain di berbagai posisi dan bermain di level yang sangat tinggi.
Bagi Enrique, pria 27 tahun itu merupakan pemain paling komplet, gelandang terbaik di dunia.
“Dia paling nyaman bermain di depan lini pertahanan dan ketika dia di sana, tim semakin solid dalam bertahan dan menyerang,” kata Enrique dikutip oleh Mirror.
Barcelona membutuhkan Sergio Busquets ketika menghadapi Villarreal. Kehadiran Busquets menjadi jaminan bagi Barcelona untuk meraih tiga angka.
Barcelona sedang bersaing ketat dengan rival abadinya, Real Madrid, di papan klasemen. Barcelona dan Real Madrid sama-sama mengoleksi 24 angka.
Catatan karier Busquets setiap kali bermain menghadapi Villarreal menjadi jaminannya. Dari 13 pertandingan, Busquets 10 kali memberikan kemenangan untuk Barcelona. Sisanya, tiga pertandingan, berakhir imbang.
Dari 13 pertandingan itu, Villarreal hanya mampu mencetak 13 gol ke gawang Barcelona. Hanya sekali Villarreal mampu mencetak tiga gol dalam satu pertandingan saat Busquets bermain. Catatannya, ketika itu Busquets hanya bermain selama lima menit.
“Busquets sangat penting untuk membawa bola dan mengamankan bola, dia sangat cerdas,” kata Suarez di Fcbarcelona.com.
Peran Busquets bakal semakin sentral karena Barcelona kehilangan Ivan Rakitic. Playmaker asal Kroasia itu harus absen karena mengalami cedera betis. Posisi Rakitic kemungkinan besar bakal diisi oleh Sergi Roberto, jebolan La Masia yang sedang naik daun.
“Apakah dia bermain sebagai bek sayap atau di lini tengah, dia tampil sangat bagus. Kami semua berharap dia bisa terus bagus,” ujar Iniesta.
Meski tim Barcelona tidak lengkap, mereka tetap menjadi momok bagi Villarreal. The Yellow Submarine terakhir kali mengalahkan Barcelona pada Maret 2008. Ketika itu Villarreal menang 1-2 di Camp Nou.
Gelandang Villarreal, Manu Trigueros, mengatakan timnya harus berusaha menguasai bola dan menunjukkan karakter asli jika ingin membawa pulang tiga angka dari Camp Nou.
“Barcelona memang berkurang tanpa Messi. Meskipun demikian, pertandingan nanti tetap tidak akan mudah karena mereka memiliki banyak pemain hebat yang bisa menentukan pertandingan,” kata Trigueros dilansir Sport.es.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.