TRIBUNNEWS.COM - Memphis Depay menjawab kritik yang diutarakan pelatih tim nasional Belanda, Danny Blind. Menurut Depay, dia sama sekali bukan tipe pemain yang dimaksudkan oleh Blind.

Pekan lalu Danny Blind tidak memasukkan winger Manchester United itu ke dalam susunan pemain Belanda untuk pertandingan persahabatan melawan Wales dan Jerman. Blind kemudian meralat keputusannya, memasukkan Depay.

Waktu itu Danny Blind menilai Depay bukan tipe pemain yang bermain untuk tim. Itu menjadi satu dari sejumlah alasan Blind mencoret Depay. Mantan bek Ajax Amsterdam itu ingin Depay belajar bermain untuk tim.

Memphis Depay membantah penilaian Blind. Pemuda 21 tahun itu mengklaim dirinya sebagai seorang pemain tim. Rekan-rekan setimnya di timnas Belanda juga berpikir yang sama.

Eks PSV Eindhoven itu sedang berada dalam situasi yang sulit. Depay belum bersinar di Manchester United sejak bergabung pada musim panas lalu.

Dari 16 pertandingan di semua kompetisi, Depay hanya mencetak empat gol dan menyumbangkan empat assist. Di tim nasional, Depay juga baru sekali mencetak gol dan sekali menyumbangkan assist dari 11 laga setelah Piala Dunia 2014.

Pemuda berdarah Ghana itu sadar performanya saat ini sedang tidak bagus. Namun demikian, Depay mengaku saat ini sedang berusaha keras untuk meningkatkan performanya.

“Hanya karena saya tidak menunjukkan performa seperti waktu Piala Dunia atau tahun lalu, bukan berarti saya tidak berlatih keras,” tegas Depay dikutip oleh Sky Sports.

Di klubnya, posisi Depay sedang terancam. Depay tidak bermain dalam empat pertandingan terakhir Manchester United. Depay tiga kali menjadi pajangan di bangku cadangan, sekali tidak masuk dalam daftar pemain.

Posisi Depay di sayap kiri diambil alih oleh Jesse Lingard. Jebolan akademi Manchester United itu bahkan terpilih sebagai man of the match pada dua laga terakhir The Red Devils.

“Hanya duduk di bangku cadangan terasa sulit, namun sekarang semua sedang menjadi lebih baik. Jika saya mendapat kesempatan bermain, saya akan memanfaatkan itu sebaik mungkin,” kata Depay.

Pemuda kelahiran Moordrecht itu mengatakan Premier League memiliki level yang berbeda dengan Eredivisie. Depay tidak menampik jika performanya bersama Manchester United bagus pada awalnya, namun sekarang publik bisa melihat performanya menurun dari cara bermain dia.

“Namun demikian, kalian bisa berasumsi saya sedang berusaha mengatasi itu dan kembali ke puncak performa. Saya merasa bugar dan saya sedang berusaha menunjukkan itu di tempat latihan,” ujar Pemain Muda Terbaik 2015 versi France Football tersebut.