Septian Tambunan/Juara.net

TRIBUNNEWS.COM - Penyerang Timnas Italia, Stephan El Shaarawy (23), emosi karena gagal membukukan gol kala menjamu Rumania di Stadion Renato Dall'Ara pada Selasa (17/11) atau Rabu dini hari WIB.

Hal tersebut membuat pasukan Antonio Conte harus puas bermain imbang 2-2.

Setelah kebobolan lebih dulu dari gol Bogdan Stancu, Azzurri berhasil membalikkan kedudukan melalui gol Claudio Marchisio dan Manolo Gabbiadini.

Akan tetapi, kesalahan Salvatore Sirigu di bawah mistar gawang membuat Florin Andone memupuskan kemenangan Italia.

"Kami bisa saja mencetak gol ketiga, tetapi tidak mampu memanfaatkan situasi dan justru Rumania yang menyamakan kedudukan. Saya marah pada hasil ini, terutama karena saya tidak bisa mencetak gol," ujar El Shaarawy kepada Rai Sport dalam laman Forza Italian Football.

"Babak kedua lebih baik daripada babak pertama. Kami menciptakan banyak peluang mencetak gol, namun memalukan kami tidak mampu mempertahankan keunggulan," ucapnya.

Penyerang berusia 23 tahun ini juga mengungkapkan lebih suka dimainkan di posisi sayap kiri. Akan tetapi, ia akan terus mencoba untuk menjadi lebih tajam.

"Saya memilih untuk bermain melebar ke kiri. Saya lebih konsisten di posisi tersebut, seperti di Monaco. Kendati demikian, saya harus lebih konsisten di depan gawang lawan," tutur pemain kelahiran Savona, Italia.