TRIBUNNEWS.COM - Pemberitaan media Inggris yang memberitakan bahwa dirinya dipecat oleh Manchester United membuat manajer Louis Van Gaal berang. Dirinya mendamprat media Inggris dan menuntut permintaan maaf para jurnalis saat konferensi pers.

"Adakah orang di ruangan ini yang berniat meminta maaf kepada saya? Saya pikir saya sudah dipecat. Saya telah membaca bahwa saya dipecat," ujar Van Gaal menjawab pertanyaan para jurnalis.

Menurut Van Gaal, pemberitaan media Inggris tersebut berpengaruh pada kehidupan pribadinya. Dirinya mengaku merasa dirugikan atas pemberitaan miring media terhadapnya.

"Menurut Anda, apa yang terjadi pada istri, anak, cucu saya, suporter Manchester United, atau teman saya? Mereka menghubungi saya berkali-kali."

Dirinya merasa enggan untuk berbicara kepada media setelah pemberitaan ini. Dirinya bahkan hanya melakukan konferensi pers dalam waktu empat menit 58 detik

"Apakah Anda berpikir bahwa saya ingin berbicara dengan media saat ini? Tidak, saya ada di sini karena aturan Liga Primer Inggris. Jadi saya harus berbicara kepada Anda."

Nasib Van Gaal di Manchester United sedang berada di jurang pemecatan setelah tim tersebut mengalami penurunan performa dalam tiga pertandingan terakhir. Tim tersebut kalah 3-2 dari Wolfsburg, 1-2 dari Bournemouth dan 1-2 dari Norwich City.

Louis Van Gaal diberi kesempatan pada dua pertandingan terakhir Manchester United saat melawan Stoke City dan Chelsea. Jika kalah pada dua pertandingan itu, dirinya dapat dipastikan angkat kaki dari klub tersebut.