TRIBUNNEWS.COM, LIVERPOOL - Liverpool Steven Gerrard bisa saja kembali ke klub ini namun sebagai pelatih paling awal tahun ini. Keinginan ini dia ungkapkan saat wawancara dengan sebuah koran Inggris yang terbit Sabtu ini.

Gerrard (35) meninggalkan Liverpool untuk bergabung dengan Los Angeles Galaxy tahun silam, namun dia sempat berlatih di Merseyside selama tutup musim Major League Soccer dan kini membidik peran sebagai staf pelatih Jurgen Klopp.

"Saya tidak 100 persen yakin, tetapi saya kira kemungkinan besar ini menjadi tahun terakhir saya sebagai pemain," kata mantan kapten Liverpool dan Timnas Inggris itu kepada Daily Telegraph.

"Saya sudah berbincang dengan Klopp. Saya belum ditawari peran semacam itu, namun pihak klub telah memberi tahu saya bahwa mereka ingin saya kembali. Tetapi tidak ada perbincangan di mana mereka berkata: 'Kami ingin Anda melakukan ini, kami ingin Anda melakukan itu.'

"Mereka menyambut saya kembali. Saya selalu akan bias terhadap Liverpool dan FA (Asosiasi Sepak Bola) dan pada dasarnya manakala saya kembali saya akan berlanjut dengan kerja dan mencoba kepakaran saya serta berkeliling klub-klub dan mendapatkan pengalaman lebih, menyaksikan para manajer dan belajar lebih.

"Pada intinya saya tersedia dari November, Desember 2016. Semua orang dalam dunia sepak bola akan tahu saya tersedia dan berharap saya akan 75 persen mengenakan badge kepelatihan saya," kata dia seperti dikutip AFP.

Gerrard yang 710 kali tampil dan mencetak 186 gol selama karirnya yang cemerlang di Liverpool, juga mengungkapkan penyesalan bahwa dia tidak buru-buru menjadi pelatih.

"Saya menyesal tidak mengawali badge kepelatihan saya pada 21-22. Waktu saya siasiakan di hotel sebagai pemain Inggris. Saya berharap mendapatkan lisensi (kepelatihan) CBA, sehingga sekarang ini bisa mendapatkan Liseni Pro (UEFA) saya."