TRIBUNNEWS.COM - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menyebut pemain Chelsea, Diego Costa, sebagai biang kerok kekalahan timnya.

Wenger mengatakan Costa sebagai pemain yang pintar memprovokasi setelah membuat pemain Arsenal Per Mertesacker dikartu merah pada laga Liga Primer Inggris di Stadion Emirates, Minggu (24/1/2016).

"Saya tidak bisa memengaruhi keputusan wasit, yang bisa kami lakukan adalah tetap fokus dan melawan. Ini adalah ulah Diego Costa. Dia sangat ahli melakukan hal tersebut (provokasi wasit)," ujar Wenger seusai laga.

Manajer asal Perancis ini juga menyebut bahwa Costa membuat dua pemainnya mendapatkan kartu merah pada musim ini.

"Costa telah membuat dua pemain kami dikartu merah pada musim ini. Saya tidak menuduhnya, tetapi itu adalah fakta."

Dirinya juga menyayangkan keputusan wasit yang terlalu cepat memberikan kartu merah pada Mertesacker.

"Wasit sangat cepat mengeluarkan kartu merah. Namun kami bisa mengatasi keputusan tersebut dengan baik, paling tidak seharusnya kami meraih hasil imbang."

Pada pertemuan pertama di Stamford Bridge, Arsenal kehilangan bek Gabriel Paulista karena dikartu merah wasit setelah terprovokasi Costa.

Pada laga tadi malam, aksi Costa yang lolos dari kawalan lini belakang Arsenal, membuat Mertesacker harus melakukan tekel keras padanya.

Arsenal akhirnya kalah 0-1 dari Chelsea melalui gol semata wayang Costa.

Kekalahan tersebut membuat posisi Arsenal melorot hingga ke peringkat tiga klasemen setelah disalip Leicester City dan Manchester City.

Arsenal yang mengumpulkan 44 poin terpaut tiga poin dari pemuncak klasemen, Leicester City.