Presiden Palermo Minta Kompetisi Serie A Dihentikan Sementara
Presiden Palermo, Maurizio Zamparini, meminta kompetisi Serie A Italia dihentikan sementara.
Penulis: Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Palermo, Maurizio Zamparini, meminta kompetisi Serie A Italia dihentikan sementara.
Pernyataan ini diungkapkan Zamparini setelah kasus dugaan penggelapan pajak yang menerpa beberapa klub Serie A dan Serie B.
"Pada Jumat, di Lega. Saya akan meminta 19 Presiden klub Serie A untuk menghentikan liga," ujar Zamparini kepada La Repubblica.
Menurutnya investigasi ini menggangu konsentrasi klub Serie A.
"Apa kau tahu saya menjadi sangat waspada pada investigasi yang terjadi membuat saya terganggu."
Dirinya menantang pihak penegak hukum untuk membuktikan bahwa klubnya melakukan penggelapan pajak.
"Saya menantang para hakim untuk mencari ketidaksesuaian dalam akun Palermo. Klub saya dan saya selalu melakukan semuanya sesuai aturan."
35 klub Serie A Italia dan Serie B diduga melakukan penggelapan pajak.
Menurut laporan La Gazzetta dello sport, kasus tersebut sedang didalami dalam operasi bersandi "Fuorigioco".
Operasi ini dikepalai oleh jaksa daerah Naples, Danilo De Simone, Stefano Capuano, dan Vincenzo Ranieri.
Diperkirakan klub-klub ini menghindari pembayaran pajak hingga 12 juta Euro.
Kemarin, Selasa, (26/1/2016), otoritas keuangan Italia dan kepolisian setempat melakukan penggerebekan terhadap markas AC Milan, Casa Milan.
Dilansir oleh La Gazzetta dello Sport, penggerebekan ini dilakukan sebagai bagian investigasi kasus dugaan penipuan yang menjerat 64 petinggi AC Milan.
Dalam penggeledahan tersebut pihak kepolisian menyita dokumen dan aset yang terdapat pada markas AC Milan.
AC Milan menjadi klub pertama yang diperiksa, selanjutnya pihak penegak hukum setempat akan melakukan pemeriksaan terhadap klub lain.
CEO AC Milan, Adriano Galliani termasuk dalam tersangka kasus penggelapan pajak tersebut.
Petinggi klub lain yang menjadi tersangka diantaranya mantan Manajer Umum Juventus, Jean Claude Blanc, Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, dan CEO Lazio, Claudio Lotito.
Dua mantan pemain Serie A juga tersangkut kasus ini diantaranya Hernan Crespo and pemain PSG, Ezequiel Lavezzi.