Laporan Wartawan SuperBall.id, Andi Ernanda

TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Seorang kakek berusia 51 tahun, John Dynes, nekat masuk ke tengah pertandingan saat Eastleigh menghadapi Bolton Wanderers pada laga lanjutan Piala FA, Sabtu (09/01/2016) di Stadion Silverlake, Hampshire, Inggris.

Dynes melakukan aksi nekat itu untuk membuktikan rasa cintanya pada mantan kekasihnya.

Masih jatuh hati pada mantan kekasihnya, Dynes melakukan aksi nekat itu untuk membuat wanita yang ia cintai kembali padanya.

Tak hanya ingin memasuki lapangan saja, tujuan utama Dynes sebenarnya adalah mencetak gol.

Atas aksi konyolnya itu, Dynes dihadapi hukuman denda.

Jaksa penuntut, Charles Nightingale, mengatakan Dyne melakukan aksi tersebut karena takut tak memiliki kesempatan untuk kembali mendapatkan mantan kekasihnya itu.

"Itu jelas merupakan tindakan yang konyol karena mengganggu semua orang yang telah membayar menyaksikan pertandingan," kata Nightingale pada Mirror.

Dalam aksinya, Dynes mengenakan kaos berwarna putih dengan tulisan "Dream come true" atau "mimpi menjadi nyata".

Tak disebut berapa denda yang harus dibayar pria nekat itu.

Menurut pengacaranya, Gaylene Coles, Dynes menyesal sudah masuk ke lapangan.

"Dia putus asa kekasihnya tidak menanggapi aksinya, tapi kini Dynes sudah menyesali perbuatannya," kata Coles.

Coles memberi pernyataan Dynes tidak mengidap penyakit jiwa apapun saat melakukan aksinya itu.

"Hal yang dilakukannya memang bodoh tapi saya yakin dia tidak memiliki gangguan jiwa," ujarnya.

Pada pertandingan tersebut Eastleigh ditahan imbang 1-1 oleh Bolton.