Achmad Kurniawan Harus Turunkan Berat Badannya kata GM Arema Cronus
Arema Cronus baru saja mendepak delapan pemain yang tidak sesuai dengan keinginan pelatih asal Bosnia, Milomir Seslija
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Arema Cronus baru saja mendepak delapan pemain yang tidak sesuai dengan keinginan pelatih asal Bosnia, Milomir Seslija.
Namun, jumlah itu bisa bertambah. Ada satu pemain yang dipertahankan dengan sebuah catatan.
Dia adalah kakak kandung Kurnia Meiga yang kini menjadi kiper cadangan, yakni Achmad Kurniawan.
"AK (sapaan Achmad Kurniawan) dipertahankan dengan syarat dia harus menurunkan berat badan sampai ideal untuk seorang kiper," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo.
Sejak tiga tahun terakhir, tubuh AK memang semakin tambun. Kondisi tersebut sangat mengganggu dirinya untuk mengantisipasi bola atas.
Padahal, kiper dituntut memiliki tubuh ideal agar memiliki lompatan yang bagus.
"Mungkin, sebulan kedepan kami akan melihat perkembangan AK. Kalau tetap tidak bisa menurunkan badannya, bisa juga ia didepak," ucap Ruddy.
Mendengar ultimatum tersebut, kiper berusia 36 tahun itu bersemangat menurunkan beratnya. Karena dia sadar dengan permasalahan berat badannya sebagai penjaga gawang.
"Saya sudah mendengar syarat harus menurunkan berat badan. Pelatih Milo bicara langsung dengan saya. Mulai Rabu, saya aakan berkonsultasi dengan dokter untuk program paling cepat menurunkan berat. Saya ingin terus ada di Arema sampai pensiun," kata mantan kiper Persita Tangerang dan Persik Kediri ini.
Sejak kembali menjadi kiper Arema musim 2012, AK sudah bukan pilihan utama lagi.
Sejak itu pula dia mengaku kurang menjaga pola makan. Akibatnya, berat badannya melambung. Sampai-sampai, AK terlihat malu menjawab ketika ditanya berat badannya saat ini.
"Nanti saja kalau sudah kurus saya kasih tahu masalah berat badan ini," ujarnya sambil tertawa.