Laporan Wartawan SuperBall.id, Aris Abdul Salam

TRIBUNNEWS.COM, SPANYOL - Pihak pemerintah Kota Madrid menerima kecaman dari badan kepedulian masayarakat dan UEFA, atas sikap konyol yang dilakukan suporter PSV Eindhoven.

Kejadian yang membuat marah masyarakat dunia terjadi pada saat laga tandang PSV ke markas Atletico Madrid, Rabu (16-3-2016).

Secara sengaja fans PSV melemparkan uang-uang koin kepada para pengungsi sebagai hiburan.

Lebih parah lagi, beberapa pengungsi diminta push-up agar dikasih uang oleh para fans PSV.

Kontan hal tersebut memicu amukan masyarakat, dan wewenangUEFA sebagai asosiasi sepak bola tertinggi di Eropa pun siap ditegaskan.

"Otoritas Kota Madrid harus melakukan investigasi," kata juru bicara UEFA.

"Menggunakan rekaman dan pengakuan saksi, kita bisa mengidentifikasi para pelaku."

"Juga dengan kolaborasi dengan pemerintah Belanda, semuanya bisa diselidiki."

"Bagaimanapun ini adalah kasus pelecehan kemanusiaan, di dalamnya ada sikap rasis, juga penghinaan terhadap etnis dan agama."

Yang mendapat hinaan adalah kelompok pengungsi yang kabur dari negara konflik untuk menyelamatkan diri.