TRIBUNNEWS.COM - Menpora Imam Nahrawi meminta ketua umum PSSI, La Nyalla Matalitti, turun dari jabatannya.

Hal tersebut dilakukan oleh Imam Nahrawi dengan nada menyindir meminta La Nyalla untuk meniru langkah mantan Presiden FIFA, Sepp Blatter, yang memutuskan mundur dari jabatannya setelah tersangkut kasus kriminal.

"Tanyakan ke pengurusnya, tanya ke FIFA boleh atau tidak. Katanya taat kepada statuta FIFA, Sepp Blatter sudah memulai itu," ujar Imam Nahrawi kepada wartawan di Kompleks Olahraga Hambalang, Sentul, Jawa Barat, Jumat (18/3/2016).

La Nyala Mattalitti ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Kejaksaan Tinggi Surabaya pada Rabu (16/3/2016).

La Nyalla yang juga Ketua Pemuda Pancasila (PP) Jatim, diduga terlibat dalam kasus korupsi di tubuh Kamar Dagang Industri (Kadin) Jawa Timur.

Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur pada 10 Maret 2016 kembali menerbitkan Surat Perintah Penyidikan (umum) No. Print 256/0.5/Fd.1/03/2016 tanggal 10 Maret 2016 perihal penyidikan perkara tindak pidana korupsi penggunaan dana hibah pada Kadin Provinsi Jawa Timur tahun 2012 untuk pembelian IPO Bank Jatim.

La Nyalla menilai, keputusan Kejati Jatim untuk menetapkannya sebagai tersangka itu telat. Dia malah menuding bahwa keputusan tersebut merupakan bagian dari usaha menggulingkan dirinya dari kursi Ketua Umum PSSI.