TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib dan PS TNI melakoni partai penentu di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kamis (24/3/2016).

Menengok posisi kedua tim di klasemen sementara, beban Persib sedikit lebih dibandingkan tim tamu.

Hasil tiga angka melawan PS TNI akan memastikan tiket Persib melaju ke semifinal. Namun, sekalipun kalah, peluang Persib tak serta-merta tertutup.

Kesempatan masih tetap akan terbuka hingga laga terakhir menghadapi Sriwijaya.

Atep dan kawan-kawan bahkan akan serta merta lolos seandainya di laga lain grup A, Mitra Kukar kalah dari Pusamania Borneo FC (PBFC).

Laga Mitra Kukar kontra Pusamania Borneo juga akan berlangsung hari ini. Rencananya akan digelar sebelum Persib menjamu PS TNI.

Berbeda dengan Persib, laga hari ini sangat menentukan bagi PS TNI. Jika gagal meraih tiga poin, Legimin Raharjo dan kawan-kawan dipastikan kehilangan tiket semifinal, sebab satu pertandingan tersisa tak akan lagi berpengaruh.

Selain urutan di klasemen, Pangeran Biru juga diuntungkan jeda dua hari lebih lama daripada PS TNI. Lagipula, Persib, tentu saja ingin memastikan peluang lolos ke babak berikut lebih terbuka dan enggan berjudi dengan hanya bergantung pada laga terakhir.

"Kami harus bekerja keras dan dapat tiga poin," ujar asisten pelatih Persib, Herrie Setiawan, di mes Persib, Rabu (23/3).

Untuk kedua tim, bentrokan di Piala Bhayangkara adalah pertemuan kedua setelah partai di Piala Jenderal Sudirman (PJS) lalu. Namun, ketika itu, Persib kalah 0-2.

Herrie mengatakan Persib akan berusaha untuk membuat cerita baru, dengan balas menundukkan skuat hijau-hijau itu.

"Pasti, kami evaluasi pertandingan di PJS. Sekarang, kami ada tambahan-tambahan pemain. Mudah-mudahan, bisa maksimal," katanya. (tom/dam/cis)