TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Jelang digelarnya turnamen Indonesia Soccer Championship A (ISC A) pada 16 April 2016, Mitra Kukar belum memulai latihan.

Tim berjuluk Naga Mekes itu baru mengumpulkan pemain. Pelatih Mitra Kukar, Subangkit mengatakan, pihaknya baru pada tahap pengumpulan pemain.

"Hari ini baru pada tahap pengumpulan pemain. Saya juga belum tahu berapa pemain yang sudah datang. Rencananya besok baru akan memulai latihan," kata Subangkit kepada Harian Super Ball, kemarin.

Subangkit berharap seluruh pemain lokal sudah berkumpul, sehingga latihan bisa segera digelar agar persiapan jelang ISC A bisa berjalan lebih baik.

"Berapapun jumlah pemain yang akan datang tidak akan berpengaruh pada jadwal latihan. Latihan akan tetap digelar pada Selasa (5/4/2016). Mudah-mudahan saja seluruh pemain yang dipertahankan sudah berkumpul hari ini," ujar Subangkit.

Rencananya Subangkit akan mempertahankan 15 pemain lokal yang dinilai berpenampilan bagus selama Piala Bhayangkara.

"Rencananya kami akan menggunakan 25 pemain selama ISC A. Dengan demikian, kami akan mencari pemain tambahan lagi, khususnya pemain asing. Tetapi saya baru akan mengetahui pemain yang akan direkrut setelah melihat penampilan anak-anak di latihan nanti. Intinya kami memang membutuhkan pemain tambahan di semua lini, mulai dari belakang, gelandang, dan penyerang," tutur Subangkit.

Penyeleksian pemain baru baik lokal dan asing, ucap Subangkit, akan ditentukan setelah ada pembicaraan dengan manajemen.

"Sekarang saya belum bisa menyebutkan pemain mana yang akan direkrut, karena kami belum memulai latihan. Saya dan manajemen akan memulai mengumpulkan nama-nama pemain yang bakal direkrut. Memang tidak mudah mendapatkannya, karena sebagian besar pemain memang sudah bergabung dengan tim lain. Tetapi masih ada pemain yang belum terikat kontrak. Itu yang akan kami incar untuk direkrut," ucap Subangkit.

Pemain yang bakal direkrut nantinya akan disesuaikan dengan kebutuhan tim.

"Yang pasti, kami akan menggunakan jasa pemain yang sudah jadi. Pemain itu harus sudah berpengalaman di kompetisi profesional. Ini perlu ditetapkan, karena persaingan di ISC A akan sangat ketat. Apalagi penyelenggaraannya cukup panjang. Jadi kami memang harus membentuk skuad dari pemain-pemain siap pakai," terang Subangkit.

Dengan kondisi seperti ini, Subangkit pun belum bisa menjelaskan terkait program latihan anak asuhnya.

"Saya dan manajemen belum menentukan akan menggelar berapa kali ujicoba. Tetapi rencananya kami akan fokus berlatih di home base Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut. Setelah beberapa kali latihan sambil melakukan seleksi pemain, barulah kami akan tentukan melakukan ujicoba dengan tim mana. Jadi kami belum ada rencana untuk melakukan pemusatan latihan di Pulau Jawa atau wilayah lainnya," jelas Subangkit.

Sinyalemen akan tetap melakukan latihan di Aji Imbut, papar Subangkit, karena pihaknya akan memulai pertandingan ISC A sebagai tuan rumah.

"Kalau jadwal tidak berubah, kami akan memulai laga perdana pada 24 April melawan Surabaya United. Mungkin agar tidak menghabiskan waktu dan tenaga, kami akan tetap latihan di Aji Imbut, karena laga perdan kami menjadi tuan rumah. Kebijakan akan berubah jika ada perubahan jadwal pertandingan atau pengunduran pelaksanaan ISC A," papar Subangkit.

Sebelumnya Subangkit dipastikan dipertahankan sebagai juru taktik Mitra Kukar, meski pria yang menggantikan posisi Jafri Sastra itu belum menunjukan hasil memuaskan, karena gagal menghantarkan Naga Mekes lolos ke babak semifinal Piala Bhayangkara.

Selama babak penyisihan Grup A, Piala Bhayangkara, Mitra Kukar gagal mewujudkan memetik kemenangan. Dari empat laga, Mitra Kukar mencatatkan tiga hasil imbang dan satu kali kalah.

Mitra Kukar pun menduduki posisi juru kunci klasemen dengan tiga poin. Raihan angka Mitra Kukar sama dengan Pusamania Boreno FC, namun kalah head to head. Sementara PS TNI di posisi ketiga dengan nilai empat.

Pada latihan nanti, Subangkit akan fokus pembenahi stamina pemain terlebih dulu. Pasalnya fisik menjadi salah satu faktor kegagalan Mitra Kukar di Piala Bhayangkara.

"Satu sampai tiga hari latihan, kami akan fokus pada perbaikan stamina dulu. Setelah itu akan dilanjutkan dengan taktikal dan skema," tambah Subangkit.

Soal hasil yang tidak memuaskan di Piala Bhayangkara, Subangkit menilai, performa anak asuhnya harus diperbaiki, khususnya masalah fisik, mental, dan penyelesaian akhir.

"Saya akan memanfaatkan waktu yang ada untuk membenahi kekurangan di semua lini Mitra Kukar. Over all, penampilan anak-anak di Piala Bhayangkara sudah baik. Itu ditunjukan dengan hasil dari tiap laga terlihat ada peningkatan. Tetapi harus tetap dibenahi dan makin ditingkatkan lagi. Kami juga im. Soal ujicoba juga akan ditetapkan setelah bicara dengan manajemen," kata Subangkit.