Pemain Persib Harus Lebih Mampu Mengendalikan Emosi
Ya pastinya, kita mau kepemimpinan wasit yang lebih baik, memang beberapa keputusan wasit kadang ada yang tidak tepat
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bek Tony Sucipto berharap kekalahan atas Arema Cronus 0-2 pada partai final Piala Bhayangkara, Minggu (3/4) kemarin bisa menjadi pembelajaran untuk menyongsong turnamen jangka panjang Indonesia Soccer Championship (ISC) yang akan digelar pada 17 April mendatang.
"Pastinya perlu pembenahan, karena ada beberapa faktor juga yang pasti mengendalikan emosi saat bertanding, meskipun ada sedikit pengaruh juga dari kepemimpinan wasit, tapi itu akan kita koreksi," ujar Tony di Mess Persib Kota Bandung, Senin (4/4).
Pengendalian emosi menjadi penting di lapangan hijau, mengingat ganjaran kartu kuning kerapkali diberikan karena aksi protes pemain terhadap keputusan yang dibuat sang pengadil di lapangan. Tony pun memiliki harapan untuk wasit di ISC kelak.
"Ya pastinya, kita mau kepemimpinan wasit yang lebih baik, memang beberapa keputusan wasit kadang ada yang tidak tepat, wasit juga manusia, mungkin ke depannya untuk kompetisi ISC, semoga ada perbaikan untuk wasit," ujar pemain asal Surabaya itu.(dam)