TRIBUNNEWS.COM - Manchester City mempermalukan Chelsea di hadapan pendukungnya sendiri ketika Citizens menekuk sepuluh pemain Blues 3-0 pada lanjutan Liga Inggris, Sabtu (16/4/2016).

Ini kekalahan terbesar Chelsea di Stamford Bridge.

Tiga gol itu dicetak oleh satu orang pemain City, Sergio Aguero. Satu gol di babak pertama, dua gol di babak kedua, dengan salah satunya di cetak dari titik penalti.

City bermain efisien. Meskipun kedua tim sama-sama menciptakan banyak peluang, namun para pemain Citizens lebih efisien di depan gawang.

Lini pertahanan Chelsea terlihat kewalahan menghadapi gempuran para penyerang City yang diperkuat Kevin de Bruyne dan Samir Nasri yang kembali ke performa terbaiknya, plus Yaya Toure dan Fernandinho di lapangan tengah.

Kerugian terbesar bagi Chelsea adalah ketika mereka harus kehilangan kiper andalannya, Thibaut Courtois yang diganjar kartu merah lantaran menjatuhkan Fernandinho di kotak penalti pada menit ke-78. Kesalahan yang memberi kesempatan bagi Aguero mencetak hatriknya pada laga itu dari titik putih.

Bagi pelatih Manchester City, hasil itu sekaligus menjadi pembalasan dendam atas kekalahan yang diderita pasukan Sky Blues di tempat yang sama pada 21 Februari lalu. Ketika itu, City kalah 1-5 atas Chelsea dan tersingkir dari Putaran Kelima Piala FA.

"Saya puas dengan performa tim ini, mereka bermain baik saat menyerang maupun bertahan. Ketika semua pemain bugar dan bermain solid, ini tim yang luar bisa. Kemenangan ini juga pembalasan dendam untuk kekalahan di Piala FA saat tim adu kami mereka kalahkan di sini (Stamford Brigde)," ujar Pellegrini, seperti dikutip BBC.

Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Senin (18/4/2016)