TRIBUNNEWS.COM - Kolo Toure, bek Liverpool, harus menyiapkan diri sebaik mungkin untuk pertandingan menghadapi Villarreal pada leg pertama babak semi final Liga Europa di El Madrigal, Jumat (29/4). Kolo Toure bakal menghadapi tantangan berat untuk mematikan Cedric Bakambu, penyerang haus gol The Yellow Submarine.

Meski tidak termasuk pilihan utama di jantung pertahanan Liverpool, Kolo Toure berpeluang tampil. Mamadou Sakho terganjal kasus doping, sehingga Toure bisa mendapat kepercayaan mendampingi Dejan Lovren.

Pemain asal Pantai Gading itu berduet dengan Lovren sewaktu menghadapi Newcastle United, akhir pekan lalu. Toure bermain penuh pada pertandingan tersebut.

"Jika mereka (Liverpool, red) memanggil saya, tentu saya akan sangat senang. Saya rasa saya tampil bagus (menghadapi Newcastle). Saya akan memulihkan kondisi dan mental saya akan siap," kata Toure dikutip oleh Mirror.

Kolo Toure bukan pemain senior di skuat Liverpool saat ini, namun dia termasuk yang paling senior dari segi usia. Pria 35 tahun itu juga memiliki pengalaman bermain di El Madrigal. Toure pernah bermain di sana 11 tahun lalu saat membela Arsenal menghadapi Villarreal pada pertandingan babak semi final Liga Champions.

"Bagi saya, hal yang terpenting adalah klub, tim. Pertandingan nanti akan menjadi dua pertandingan besar dan anda harus memberikan yang terbaik untuk klub," ujar mantan pemain Manchester City itu.

Kolo Toure bakal menghadapi tantangan berat pada laga nanti. Villarreal memiliki penyerang berbahaya pada sosok Cedric Bakambu. Pemuda 25 tahun itu berperan penting meloloskan Villarreal ke babak semi final Liga Euroopa. Bakambu mencetak sembilan gol dari 11 pertandingan di Liga Europa musim ini. Sebagai catatan, musim ini adalah debut Bakambu di kompetisi Eropa.

Setelah empat musim tenggelam di Sochaux, klub Prancis, Bakambu menjelma jadi penyerang haus gol saat pindah ke Bursaspor, klub Turki. Di Bursaspor, Bakumbu mencetak 21 gol dari 39 pertandingan di semua kompetisi musim 2014/15.

Bakumbu kemudian hijrah ke Villarreal pada Agustus 2015 dan menjadi fenomena. Pria kelahiran Prancis tersebut telah mencetak 22 gol dari 43 penampilan di semua kompetisi.

Liverpool Echo, media lokal Liverpool, menggambarkan Bakumbu sebagai pemain yang berbahaya. Anggota tim nasional Republik Demokratik Kongo itu memiliki atribut penyerang kuat, mengancam pertahanan lawan, cepat, dan memiliki penyelesaian akhir yang bagus.