TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Juventus, Mario Lemina mengungkapkan impiannya tahun depan adalah bisa menyaksikan tim Juventus menjadi juara Liga Champions. Setelah sukses meraih Scudetto, target tim berikutnya adalah juara Liga Champions.

"Impian saya adalah meraih gelar juara Liga Champions bersama Juventus. Terakhir kali ada kesempatan, Juventus kalah di final dan pada musim ini kita disingkirkan Bayern Munich. Kegagalan itu karena kurang beruntung. Resep yang sangat penting untuk semua peraih trofi," kata Mario Lemina dilansir situs legaseriea.it.

Juventus resmi mempermanenkan pemain pinjamannya, Mario Lemina. Saat meminjam Lemina dari Olympique Marseille, Juventus memang memiliki opsi untuk mempermanenkan pemain asal Gabon itu.

Seperti dilansir Football Italia pada Sabtu (30/4) di Juventus Lemina mendapat kontrak yang berlaku hingga Juni 2020.

Pembayaran Lemina dilakukan secara bertahap. Juventus membayar 3,5 juta euro pada 20 Mei, 1,5 juta euro pada 30 November dan 28 Februari 2017, serta 3 juta euro pada 30 Juli 2017.

Musim ini, Lemina telah menorehkan sembilan penampilan di Liga Italia.

Dari sembilan penampilannya, telah dua gol dicetaknya.

Ia mengungkapkan kebahagiannya setelah resmi bergabung dengan Juventus.

Meski akan menghadapi persaingan berat untuk menjadi bagian dari tim inti, pemain asal Gabon itu mengaku tidak bisa menolak tawaran dari Bianconeri.

"Saya sangat senang bergabung dengan Juve karena ini adalah klub terbesar di Italia dan sebuah kesempatan bagi saya untuk membuktikan kualitas diri di panggung internasional," kata Lemina kepada RMC Sport.

"Saya pertama kali tahu tentang tawaran dari Bianconeri dengan menonton TV. Sebelum itu, agen saya telah melakukan segalanya seorang diri dan dia mengabari saya ketika kesepakatan akan segera diresmikan. Saya tidak bisa menolak Juventus!" Lanjutnya.

Lemina didatangkan Juventus dari Olympique Marseille dengan status pinjaman selama satu musim penuh. Pemain asli binaan Lorient itu didatangkan Bianconeri pada hari terakhir jendela transfer musim panas 2015.

Juventus mendatangkan pemain berusia 22 tahun itu untuk mengatisipasi rentannya gelandang baru mereka, Sami Khedira, dari cedera. Bahkan hingga saat ini pemain asal Jerman itu juga belum kunjung pulih untuk melakukan debut bersama Si Nyonya Besar.

Lemina juga mengungkapkan alasan Marseille mengizinkan dirinya untuk pergi pada musim panas 2015. Selain karena kondisi keuangan klub, mundurnya pelatih Marcelo Bielsa setelah OM dikalahkan Caen pada pekan pertama Ligue 1 2015-16.

"Masa-masa saya bersama Marseille tidak mudah. Klub harus menjual pemain besar untuk menyeimbangkan neraca keuangan dan kepergian Marcelo Bielsa merupakan sebuah pukulan berat bagi banyak pemain, termasuk saya. Saya tidak pernah mengerti mengapa ia pergi dengan cara seperti itu," ungkap Lemina.