Persela Lamongan Kontrak Pemain yang Ditendang Surabaya United, Shane Malcolm
Malcolm langsung menandatangani kontrak dengan Persela pada Rabu, (11/5/2016), sehari setelah dia tiba di Lamongan.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Persela Lamongan tak memerlukan banyak waktu untuk mencari pengganti Mohammad Kdouh yang dicoret Senin lalu.
Shane Andre Malcolm, pemain tim nasional Guam, didapuk sebagai pengganti sang pemain asal Lebanon, sekaligus melengkapi jajaran pemain asing yang dimiliki tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini menjadi empat orang.
Malcolm langsung menandatangani kontrak dengan Persela pada Rabu, (11/5/2016), sehari setelah dia tiba di Lamongan. Dia diproyeksikan berlaga dalam Indonesia Soccer Championship.
Sejak ini, dia pun resmi bergabung bersama Choirul Huda dan kawan-kawan. "Agar diperbolehkan bermain di ISC, Malcolm harus terikat kontrak terlebih dahulu," ujar media officer Persela, Andika Hangga kepada SURYA.co.id, (11/5/2016).
Persela memang tak memiliki banyak waktu untuk melengkapi jajaran timnya yang lowong usai ditinggalkan Kdouh.
Sebab, selain dibatasi regulasi yang mewajibkan seluruh tim untuk menggenapi skuad akhir timnya dengan batas waktu hingga Minggu (15/5/2016), mereka juga akan menghadapi laga berat kala bersua dengam Persija Jakarta, Jumat (13/5/2016).
Asisten pelatih Persela, Didik Ludianto, pun memberikan sejumlah alasan perekrutan pemain barunya ini.
"Karena terbatas waktu, kami memang harus segera mencari pemain pengganti di sisa waktu yang ada. Saat ini, Malcolm lah yang sangat memungkinkan bergabung dengan kami," ujar Didik di Bandara Juanda, Surabaya, sesaat sebelum timnya berangkat ke Jakarta, Rabu (11/5/2016).
Malcolm saat ini berada di Indonesia memang bukan suatu kebetulan. Sebelumnya, dirinya juga melakukan seleksi pemain asing dengan tim besutan Ibnu Grahan, Bhayangkara Surabaya United.
Namun, dirinya gagal bergabung dengan tim yang bermarkas di Stadion Gelora Delta Sidoarjo dan Gelora Bung Tomo ini.
Meskipun demikian, Didik menampik anggapan bahwa pihaknya "asal comot" dengan langsung menjatuhkan pilihan terhadap sang pemain. Menurutnya, ini telah disesuaikan dengan kebutuhan tim.
"Dia tetap akan kami pasang sebagai second striker di belakang Dzumafo (Herman Dzumafo Epandi). Kami tak akan mengubah formasi. Kami masih akan menggunakan 4-2-1-3," lanjut Didik.
"Memang terlalu singkat bagi kami untuk menetapkan keputusan ini. Semoga dia bisa bermain bagus sekaligus menjawab keraguan suporter," tandas Didik.
Malcolm saat ini memang telah dibawa pelatih Persela, Stefan Hansson, menuju Jakarta. Kemungkinan besar dirinya juga akan diturunkan pada laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno tersebut. (Bobby Constantine Koloway/Surya)