TRIBUNNEWS.COM - Abbey Clancy benar-benar perempuan multitalenta. Istri penyerang Stoke City, Peter Crouch ini sebelumnya dikenal sebagai model, presenter televisi, desainer fashion, dan juga juara acara "Strictly Come Dancing 2014". Kini, ia sedang menikmati  profesi barunya: sebagai novelis!

Ibu dua anak (Sophia 5), dan Liberty (1) ini meluncurkan novel pertamanya berjudul "Remember my Name". Novel ini bercerita tentang perjuangan seorang gadis asal Liverpool yang ingin merintis kariernya untuk menjadi seorang penyanyi terkenal. Banyak kesulitan menghadang, tapi gadis tangguh tersebut tetap bertahan dengan cita-citanya.

Banyak orang beranggapan, novel tersebut tak lain sebenarnya terinspirasi dari perjalanan hidup Abbey sendiri. Sang model sempat membantah anggapan tersebut, meski akhirnya ia mengakuinya.

"Ini bukan tentang saya. Meski memang banyak sekali kemiripannya. Ada sebuah bagian dari buku itu menceritakan tentang si tokoh yang jatuh hati kepada pria tinggi, dan ganteng. Banyak yang mengira itu pria adalah Peter Crouch, padahal itu bukanlah dia," ujar Abbey di Daily Record, kemarin.

Abbey tak malu mengakui dirinya bukan satu-satunya penulis dari novel perdana tersebut. Menurutnya, ia dibantu oleh seorang ghost writer dari Liverpoo. Namun demikian, ujar sang model, seluruh ide dan jalan cerita dari novel tersebut seluruhnya berasal dari pemikirannya sendiri.

Menurut Abbey , ia bersama sang ghost writer duduk bersama, dan ia menceritakan seluruh ide-idenya yang terinspirasi dari kehidupannya sendiri. Tak hanya itu, sejumah tokoh di novel itu merupakan pengembangan karakter dari teman-teman yang nyata dalam kehidupan Abbey.

Namun, ujarnya, banyak sekali perubahan terjadi dalam novel itu setelah digarap ulang sang ghost writer. "Ya, sejumlah karakter dalam buku itu akhirnya menjelma jadi seseorang yang tak seperti saya inginkan. Tapi, bagaimana pun saya sangat menikmati proses penulisannya," ujar Abbey.

Bagaimana di sela kesibukannya yang segudang, ia masih menyempatkan diri untuk memikirkan sebuah novel? Kata Abbey ini semua menyangkut manajemen waktu.

"Tapi di atas semuanya, tolong jangan bayangkan saya punya kehidupan glamour yang setiap malam berpesta, dan keluyuran di berbagai klub mewah. Tidak! Saya seperti orang biasa. Waktu malam hari, saat anak-anak sudah tidur,  biasanya saya pergunakan untuk memikirkan ide mengenai novel ini," katanya.

Terkait kehidupan rumah tangganya dengan Peter Crouch, ia mengaku sedang merencanakan untuk menambah momongan. Ia berharap bisa segera hamil lagi kendati putri keduanya, Liberty belum genap berumur setahun.

"Kehamilanku sebenarnya tak pernah berjalan dengan mulus. Seperti para ibu lainnya, saya juga merasakan sakit selama sembilan bulan dan muntah tiap hari. Semua sensasi tak menyenangkan itu langsung hilang ketika saya melahirkan. Sebuah proses yang sungguh menakjubkan," ujarnya.