Persija Jakarta vs PS TNI: Panpel Terapkan Tiket Berbarcode antisipasi Tiket Palsu
Persija Jakarta melakukan terobosan baru pada pertandingan melawan PS TNI yang akan dilakukan pada Jumat (10/6/2016)
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persija Jakarta melakukan terobosan baru pada pertandingan melawan PS TNI yang akan dilakukan pada Jumat (10/6/2016) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Langkah baru yang dilakukan oleh Macan Kemayoran itu dengan menerapkan tiket pertandingan bersistem barcode.
Hal itu dilakukan demi menjaga kebocoran tiket yang dialami oleh Panpel Persija dalam menggelar pertandingan sebelumnya di Kompetisi Indonesia Soccer Championship 2016.
Selain itu, tiket barcode diproyeksikan untuk mengatasi kecurangan oknum petugas pintu yang sengaja tidak merobek tiket ketika penonton memasuki SUGBK.
"Nanti kami akan melakukan sistem barcode yang setiap suporter masuk harus kita scanning dahulu tiketnya," kata Ketua Panpel Persija, Bobby Kusumahadi, beberapa hari yang lalu.
Penjualan tiket pada laga PS TNI juga lebih banyak dilakukan dengan sistem offline, sebab tiket yang didapatkan oleh The Jakmania merupakan tiket asli bukan tiket palsu.
"Hanya tiket resmi asli yang dapat melalui proses scanning di pintu masuk, ingat jangan sampai penonton membeli tiket palsi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," jelasnya.
Nantinya, jumlah tiket yang akan dijual saat melawan PS TNI hanya 40 ribu lembar dan tiket yang dipegang oleh The Jakmania tersebut sudah tertera pintu masuk yang dituju.
Jadi, suporter yang identik dengan warna oranye itu hanya bisa masuk ke pintu sesuai dengan yang tertulis di tiket tersebut.