Harga Mahal yang Harus Dibayar James Rodriguez
Rodriguez tidak mampu memimpin timnya hingga laga berakhir akibat cedera bahu. Cedera itu bisa menjadi ancaman baginya untuk mewujudkan ambisinya.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - James Rodriguez menjadikan laga pembuka Copa America Centenario sebagai panggung kehebatannya.
Kapten Kolombia itu mencetak satu gol ketika timnya menang 2-0 atas tuan rumah Amerika Serkiat pada laga Grup A di Stadion Levi's, kemarin.
Namun, kemenangan itu harus dibayar mahal ketika gelandang Real Madrid tersebut tidak mampu memimpin timnya hingga laga berakhir akibat cedera bahu.
Cedera tersebut bisa menjadi ancaman bagi Rodriguez untuk mewujudkan ambisinya.
Rodriguez ingin memanfaatkan Copa America edisi ke-44 untuk menunjukkan dirinya belum habis.
Musim lalu pemain berusia 24 tahun itu tersingkir dari skuad inti Real Madrid. Ia ingin kembali menjadi pemain reguler bersama Los Blancos.
Rodriguez menjadi motor serangan timnya, dan mencetak gol melalui titik penalti. Itu adalah gol ke-15 di level internasional.
Dia pun menyamai rekor legenda Kolombia Teofilo Gutierrez dan Victor Aristizabal yang tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Kolombia.
Namun, Rodriguez harus ditarik keluar akibat cedera bahu setelah salah mendarat ketika jatuh.
Setelah sempat mendapat perawatan, Rodriguez mengaku tidak mampu melanjutkan laga.
Pelatih Kolombia Jose Pekerman berharap cedera tersebut tidak terlalu parah. Ia optimis Rodriguez bisa kembali bermain saat menghadapi Paraguay Rabu mendatang.
"James sangat penting bagi Kolombia. Kami juga tau dia punya ambisi untuk menunjukkan kehebatannya. Tim medis akan bekerja sebaik mungkin dan untuk saat ini kami tidak bisa membuat keputusan apa pun," kata Pekerman.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Minggu (5/6/2016