TRIBUNNEWS.COM, PORTUGAL - Terlepas dari segela kehebatannya di lapangan hijau, Cristiano Ronaldo juga memiliki perilaku minus. Salah satunya adalah kebiasannya yang suka “bersandiwara” di lapangan.

Setidaknya hal itulah yang dikeluhkan oleh pelatih Islandia, Lars Lagerback. Menurut mantan arsitek tim nasional Swedia dan Nigeria itu, Ronaldo dan rekan setimnya, Kepler Laveran Lima Ferreira alias Pepe, terlalu sering "bersandiwara", sehingga sering merugikan tim lawan.

"Portugal memiliki salah satu pemain terbaik dunia, dia juga seperti aktor dan punya banyak penggemar," kata Lagerback seperti dikutip dari Mirror. "Kami sudah melihat rekaman pertandingan mereka seperti di final Liga Champions melawan Atletico Madrid. Saya melihat ada pemain lain yang seperti aktor Hollywood. Dia Pepe," ucap Lagerback singkat.

Dalam rekman video pertandingan final Liga Champions tersebut, Langerback melihat aksi Pepe yang berpura-pura mendapat pukulan dari bek Atletico, Felipe Luis.

Lagerback kemudian mengkritik UEFA yang menolak menggunakan teknologi video untuk aksi-aksi seperti yang dilakukan Pepe tersebut. Padahal, menurut dia, jika UEFA mau menggunakan teknologi video, maka hal tersebut bisa meminimalisasi kecurangan. Dengan rekaman yang diputar berulang-ulang, kemungkinan pemain melakukan kecurangan akan bisa dicegah.

”Saya tidak suka tindakan semacam ini (akting). Saya akan suka jika UEFA melihat video rekaman ulang pertandingan untuk memberikan hukuman kepada pemain-pemain nakal,” tutur pelatih yang akan bertandem dengan Heimir Hallgrimsson itu.

Lagerback sangat khawatir jika CR7dan Pepe kembali berulah di Piala Eropa nanti. Apalagi Portugal akan menjadi lawan Islandia pada laga pembuka Grup F pekan depan. Pelatih berusia 67 tahun itu tidak ingin usaha keras Islandia melawan Portugal akan dinodai tindakan kurang terpuji Ronaldo dan Pepe. "Jelas kalau saya tidak suka dengan tindakan (pemain) seperti itu," ujarnya. (Tribunnews/dod)