Laporan Wartawan SuperBall.id, Murtopo

TRIBUNNEWS.COM - Para pemain Turki, terutama Arda Turanmendapat krtiikan pedas dari para pendukungnya setelah timnya takluk dari Spanyol 0-3 di laga kedua  babak penyisihan Grup D Piala Eropa 2016 di di Allianz Riviera stadium, Nice (18/6/2016) dini hari WIB.

Seperti dilansir BBC.com, Kritikan tersebut terus berlanjut sejak Turki kebobolan 0-1 hingga akhir pertandingan.

Di pertengahan babak kedua, pendukung Turki menyoraki playmaker Barcelona tersebut lantaran dia dinilai lamban melakukan serangan balik.

Namun kapten tim Turki itu merespon sorakan tersebut dengan mengacungkan jari jempolnya kepada penonton.

Sebelumnya Turan juga mendapat kritikan dari fans Turki saat tampil di laga kontra Kroasia, Minggu (12/6/2016) malam yang berakhir 0-1 untuk Kroasia.

Selain Turan lini serang Turki juga menjadi bulan-bulanan ejekan pendukungnya sendiri.

Burak Yilmaz yang diturunkan pelatih Turki Fatih Terim di pertandingan tersebut tapi dia tidak mampu berbuat banyak.

Yilmaz yang merupakan pencetak gol terbanyak untuk timnas Turki dengan 20 gol, dan Olcay Sahan sama-sama mendapat kesempatan melakukan temabakan ke arah gawang, namun tendangan mereka masih melebar.

Sementara itu penyerang Spanyol Alvaro Morata menjadi bintang dengan mencetak dua gol ditambah satu gol Manuel Agudo Durán (Nolito).

Gol pembuka Spanyol dicetak oleh Morata pada menit ke-34.

Morata mencetak gol itu melalui sundulan setelah menerima umpan dari Nolito.

Nolito dengan cermat mengirimkan umpan silang dari sisi kiri yang disambut Morata di kotak penalti.

Tiga menit berselang, giliran Nolito yang mencetak gol untuk menambah keunggulan Spanyol menjadi 2-0.

Di babak kedua, Morata lagi-lagi sukses menambah keunggulan Spanyol atas Turki menjadi 3-0.(*)