TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persija Jakarta, Paulo Camargo, tidak mengkhawatirkan performa pemain berbakat Indonesia, Evan Dimas, yang kini berkiprah di Bhayangkara Surabaya United (BSU).

Oleh karena itu, Camargo tak akan menyiapkan strategi khusus untuk mengawal Evan, saat Macan Kemayoran bertemu BSU di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Sabtu (30/7/2016), pada laga lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.

Pelatih asal Brasil ini rupanya tidak mengenal sosok Evan Dimas yang sudah melanglang buana ke Spanyol.

"Saya tidak tahu Evan Dimas seperti apa, yang saya tahu di sana ada beberapa pemain yang bagus," kata Camargo.

Camargo hanya mengetahui dua pemain asing di skuad BSU. Kedua pemain itu adalah Thiago Furtuoso dan Otaviano Dutra.

Thiago memang sampai saat ini cukup berbahaya di lini depan The Aligator dengan mengemas empat gol. Sedangkan Dutra yang merupakan pemain belakang, sudah mengoleksi tiga gol sampai pekan ke-12.

"Mereka berdua pemain yang berbahaya bagi kami, jadi kami harus fokus menjaga mereka," ujarnya.

Sementara itu, terkait rumor CEO BSU, Gede Widiade, yang diisukan akan mengelola Persija Jakarta, Evan justru tak mau berspekulasi.

Hal itu dikarenakan kepergian pengusaha properti ini ke Persija masih serba tidak pasti. “Nggak tahu (soal ikut Gede ke Persija),” ujarnya.

Mantan kapten Timnas Indonesia U-19 itu mengaku tidak pernah mendengar langsung dari Gede soal kemungkinan pergi ke Persija.

Selain itu, Evan mengaku tak pernah diajak Gede hengkang ke Persija. Kontrak Evan bersama The Great Alligator baru akan berakhir pada 2017.

Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Jumat (29/7/2016)