Keputusan Menjual AC Milan Dirasakan Berlusconi Menyakitkan
Menurut Berlusconi, dirinya rela menjual Milan sepanjang ada investasi yang akan ditanamkan ke klub berjuluk Rossonerri itu.
Editor: Husein Sanusi
Laporan Wartawan SuperBall.id, Aulli Reza Atmam
TRIBUNNEWS.COM - Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi, menyebut keputusan menjual Milan adalah hal yang menyakitkan namun memang dibutuhkan.
Menurut Berlusconi, dirinya rela menjual Milan sepanjang ada investasi yang akan ditanamkan ke klub berjuluk Rossonerri itu.
"Penjualan Milan adalah keputusan yang menyakitkan namun sekaligus juga dibutuhkan," ujar Berlusconi seperti dikutip Superball.id dari Football Italia (6/8/2016).
"Saya merelakan presentase kepemilikan sepanjang ada komitmen untuk berinvestasi."
Berlusconi melalui Fininvest, perusahaan yang dikendalikan keluarga Berlusconi, sepakat menyerahkan hampir seluruh saham Milan kepada konsorsium asal Tiongkok.
Seperti yang diumumkan lewat laman resmi Milan, Fininvest rela melepas saham di Milan sebesar 99,93 persen ke investor asal Tiongkok.
Nantinya, utang Milan sebesar sekitar 200 juta euro atau setara Rp 2,9 trilun akan dilunasi.
Investor asal Tiongkok juga sepakat menggelontorkan dana segar sebesar 350 juta euro atau setara Rp 5 triliun untuk memperkuat klub.
