TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Menjadi tim pemuncak klasemen Indonesia Soccer Championship (ISC) A pekan ke-20 dengan 40 poin belum membuat Madura United bisa bernafas lega, sebab posisi ini masih berpeluang dapat digeser oleh tim lain.

Terbukti jarak dari tim diposisi kedua ISC A yakni Arema Cronus hanya terpaut 4 poin.

Tentu tim berjuluk Singo Edan masih sangat berpeluang untuk merebut tahta puncak klasemen.

Tah hanya tim yang berada di lima besar klasemen putaran kedua ISC A, tim posisi bawah diyakini juga bisa berada di posisi atas, hal ini dikarenakan di ISC A tiap -tiap tim masih menyisakan 15 pertandingan lagi dengan total 45 poin.

"Semua tim masih berpeluang menempati posisi yang kita tempati sekarang. Kami tidak ingin terjadi kekonyolan yang menyebabkan kami terpuruk ke peringkat bawah. Karena kami ingin menjaga peluang untuk tetap menjadi bagian dari tim papan atas," kata Gomes de Olivera pelatih Madura United kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).

Saat ini diposisi lima besar ISC A masih ditempati oleh tiga tim dari Jawa Timur, Sumatera, dan Papua, yakni Madura United diposisi pertama dengan 40 poin, Arema Cronus 36 poin setelah ditahan imbang oleh Persiba Balikpapan dengan skor 0-0.

Posisi ketiga ada Sriwijaya dengan 34 poin, posisi keempat ditempati Persipura Jayapura dengan 33 poin sama dengan Bhayangkara FC diposisi kelima.

"Persela Lamongan meski berada di posisi bawah namun masih ada peluang untuk berada diposisi atas, dan di sepakbola apapun bisa terjadi," ujar Gomes.

Untuk mempertahankan posisi saat ini, Madura United berupaya tampil terbaik setiap pertandingan. Selain untuk mengumpulkan poin juga untuk memenuhi target Manajemen berada di puncak klasemen ISC A.

"Kami akan tampilkan yang terbaik untuk mempertahankan puncak klasemen, pemain sudah tahu tujuan mereka bermain untuk apa, dan bermain dengan konsisten merupakan satu cara untuk mempertahankan hal itu," jelasnya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).